Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul matematika berbasis reciprocal teaching (RT) untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa yang valid berdasarkan penilaian para ahli, modul matematika berbasis RT untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa yang praktis berdasarkan respon siswa dan guru serta mengetahui keefektifan modul matematika berbasis RT yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi perbandingan.
Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D). Prosedur penelitian R&D ini menggunakan tahap pengembangan Four-D yang dimodifikasi yang terdiri dari define (pendefinisian), design (perencanaan), dan develop (pengembangan). Uji Produk dilakukan di MTs N 4 Sragen siswa VIIH dan VIID. Instrumen penelitian ini adalah lembar penilaian modul oleh ahli, angket respon guru dan siswa, dan soal tes kemampuan komunikasi matematis. Analisis data yang digunakan adalah analisis kelayakan modul berdasarkan skor kriteria dan analisis tes kemampuan komunikasi matematis siswa melalui uji t-test.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada aspek kevalidan berdasarkan penilaian ahli materi sebesar 4,281 dan ahli media sebesar 4,311. Hasil penilaian dari ahli materi dan ahli media berada dalam kategori sangat baik ditinjau dari kelayakan isi, kelayakan penyajian, kelayakan bahasa dan kesesuaian pendekatan RT dan kegrafikan. Pada aspek kepraktisan modul dilihat dari penilaian respon siswa yang menunjukkan hasil 89,92% dan respon guru sebesar 85,58%, kedua respon menunjukkan bahwa modul termasuk dalam kategori sangat baik dan praktis digunakan dalam proses pembelajaran. Aspek keefektifan diperoleh dari hasil jawaban pada soal tes kemampuan komunikasi matematis. Modul matematika berbasis RT efektif meningkatkan kemampuan komunikasi matematis, didasarkan pada hasil uji independent t-test yang menunjukkan adanya perbedaan kemampuan komunikasi matematis siswa antara kelas eksperimen yang menggunakan modul berbasis RT dengan kelas kontrol yang menggunakan buku paket serta adanya peningkatan kemampuan komunikasi matematis sebelum dan sesudah menggunakan modul matematika berbasis RT.  

Kata kunci: Model 4-D, modul matematika, reciprocal teaching, komunikasi matematis