Penulis Utama : Sri Wahyu Purnomo Nugroho
NIM / NIP : S851808033
×

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif dan faktor penyebab rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa kelas VIII A SMP N 3 Playen Gunungkdiul  Yogyakarta  ditinjau  dari  kebiasaan  berpikir  matematis  (sangat  kuat,  kuat, cukup, lemah, dan sangat lemah) dalam memecahkan masalah pada pokok bahasan sistem peramaan liner dua variabel. Indikator keterampilan berpikir kreatif meliputi kefasihan, fleksibilitas, dan kebaruan. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini berjumlah 13 siswa Kelas VIII A SMP N 3 Playen Gunungkidul dari masing- masing kebiasaan berpikir matematis. Pengumpulan data menggunakan angket untuk mencari siswa dalam masing-masing kebiasaan berpikir, tes uraian untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif matematis siswa, dan observasi untuk mengetahui dan memperkuat informasi mengenai permasalahan serta faktor penyebab rendahnya kemampuan berpikir kreatif matematis di sekolah tersebut. Untuk mengetahui kevalidan data maka dilakukan triangulasi metode guna mengetahui kesesuaian antara hasil tes dan wawancara siswa yang dilakukan peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada siswa dengan kebiasaan berpikir sangat kuat dapat memiliki kemampuan berpikir kreatif yang sangat kreatif dan tidak ada siswa dengan kebiasaan berpikir sangat lemah yang tidak kreatif, semua siswa dapat menyelesaikan minimal satu indikator dan maksimal dua indikator kemampuan berpikir kreatif. Sebanyak 2 siswa dengan kemampuan berpikir sangat kuat termasuk dalam kategori kreatif dan cukup kreatif, sebanyak 2 siswa dengan kebiasaan berpikir kuat termasuk dalam kategori kreatif, sebanyak 4 siswa dengan kebiasaan berpikir cukup termasuk dalam kategori cukup kreatif, kreatif dan kurang kreatif, sebanyak 3 siswa pada kebiasan berpikir kreatif lemah termasuk dalam kategori cukup kreatif dan kurang kreatif, serta sebanyak 2 siswa pada kebiasaan berpikir sangat lemah termasuk dalam kategori kurang kreatif. Kemudian dari hasil analisis data hasil tes dan wawancara yang diperkuat dengan observasi maka peneliti menyimpulkan bahwa faktor penyebab rendahnya kemampuan berpikir kreatif disebabkan karena sebagian besar siswa hanya menyelesaikan soal tanpa memahami maksud yang diketahui dan ditanya pada soal, mereka hanya menyelesaikan dengan cara yang menurut mereka mudah tanpa memperhatikan kebenaran jawaban, selain itu kurangnya motivasi dan menyelesaikan soal yang bervariasi mengakibatkan pada kesulitan dalam mengubah soal cerita  ke  dalam  kalimat  matematika  serta  kemampuan  menyelesaikan  masalah  dengan berbagai cara menjadi terbatas. Oleh karena itu perlu adanya penekanan pemahaman konsep aljabar secara mendalam serta latihan dalam menyelesaikan soal-soal non rutin menggunakan pembelajaran   berbasis   masalah   dan   terbimbing   agar   siswa   memiliki   pengalaman menggunakan berbagai cara dalam menyelesaikan masalah.

Kata kunci: Kemampuan Berpikir Kreatif, Aljabar, Kebiasaan Berpikir Matematis.

 

×
Penulis Utama : Sri Wahyu Purnomo Nugroho
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S851808033
Tahun : 2020
Judul : Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif dalam Memecahkan Masalah pada Materi Aljabar Ditinjau dari Kebiasaan Berpikir Matematis Siswa Kelas VIII SMP N 3 Playen Gunung Kidul Tahun Pelajaran 2019/2020
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2020
Program Studi : S-2 Pendidikan Matematika
Kolasi :
Sumber : UNS - Pascasarjana, Prog. Studi Pendidikan Matematika - S851808033 - 2020
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Riyadi, S.Pd, M.Si.
2. Dr. Triyanto, S.Si, M.Si.
Penguji :
Catatan Umum : validasi bambang
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.