Infrastruktur jalan merupakan aset suatu bangsa yang sangat strategis, hal ini dibuktikan dari kebutuhan dasar manusia untuk bergerak atau berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain dalam memenuhi kebutuhannya. Setelah menyadari derajat kepentingan infrastruktur jalan, maka manusia dituntut untuk merencanakan, membangun dan memelihara infrastruktur tersebut dengan baik. Dengan gencarnya pembangunan infrastruktur jalan baru, membuat bangsa Indonesia terlena untuk memikirkan tentang pemeliharaan infrastruktur jalan yang telah dibangun. Hal ini ditunjukkan dengan masih lemahnya usaha pemeliharaan infrastruktur jalan oleh instansi yang mengelolanya sebagai contoh: tidak adanya pencatatan riwayat yang baik suatu ruas jalan saat mulai dibangun hingga dipelihara, tidak terjadi kesinambungan dan integrasi dalam pencatatan riwayat ruas-ruas jalan Dalam penyusunan sistem manajemen pemeliharaan jalan diperlukan inventarisasi data,  data yang diperlukan sedikitnya harus memuat kondisi kerusakan, kelas, geometri dan lokasi jalan. Data yang ada di dalam inventaris ini merupakan variabel dan parameter penting yang bisa dikumpulkan, disusun dan diolah pada sebuah sistem basis data yang berfungsi sebagai formulir input, pengolahan dan penyajian data, beserta rekomendasi dalam memberikan pilihan pelaksanaan pemeliharaan sebagai salah satu alat pendukung bagi pengambil keputusan.
Penelitian ini menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI) untuk menentukan nilai kondisi permukaan jalan dan  Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan prioritas penangan jalan. Priotitas Pemeliharaan Jalan ditentukan dari nilai PCI dan estimasi biaya pemeliharaan jalan yang selanjutnya di analisis menggunakan metode AHP. Setelah didapat hasil analisis dari pemeliharaan jalan tersebut, semua data dan proses nya di implementasikan dalam suatu web aplikasi untuk mempermudah pengelolaan pemeliharaan yang bernama DARMA ( Data Road Maintannce Application ).
Dari hasil analisis AHP prioritas penanangan berdasarkan nilai PCI dan estimasi biaya didapat nilai bobot untuk nilai PCI sebesar 68% atau 0.68 , sedangkan untuk estimasi anggaran di dapat 32% atau 0.32. Sehingga didapat Prioritas Jalan yang pertama dilakukan pemeliharaan adalah Jalan Jaksa Agung Suprapto  dengan nilai PCI sebesar 30.2 dan estimasi biaya pemeliharaannya sebesar Rp.13.530.000,-

Kata kunci: PCI,Estimasi Biaya,AHP, pemeliharaan jalan.