×
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh belanja modal, pertumbuhan ekonomi, jumlah industri, dan jumlah penduduk terhadap penerimaan pajak daerah di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat tahun 2014-2018. Pajak merupakan pendapatan yang bersumber dari masyarakat kemudian dipergunakan kembali untuk menyejahterakan masyarakat melalui program yang disiapkan oleh pemerintah daerah. Penerimaan pajak daerah menjadi faktor yang sangat berpengaruh bagi pemerintah untuk selalu membangun lalu memperbaiki fasilitas dan layanan publik yang dinikmati oleh banyak masyarakat. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik yang berupa data time series dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018 dan data cross-section dari 27 Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat dengan regresi data panel. Model yang terpilih adalah model fixed effect. Berdasarkan hasil analisis regresi tersebut dapat disimpulkan bahwa secara simultan belanja modal, pertumbuhan ekonomi, jumlah industri, dan jumlah penduduk berpengaruh signifikan terhadap penerimaan pajak daerah. Secara parsial belanja modal, jumlah industri, dan jumlah penduduk berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap penerimaan pajak daerah, sedangkan pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap penerimaan pajak daerah.