Pembelajaran abad 21 dibutuhkan kemampuan mengatur proses belajar yang mengintegrasikan beberapa mata pelajaran bersama untuk menyelesaikan masalah- masalah dunia nyata, dan pembelajaran STEM yang mengintegrasikan beberapa mata pelajaran adalah salah satu pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan abad 21. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengidentifikasi perspektif guru kimia terhadap integrasi STEM dalam pembelajaran kimia di SMAN 1 Karanganyar. (2) Mengidentifikasi   faktor   kunci   keberhasilan   menurut   guru   kimia   SMAN   1
Karanganyar dalam penerapan Integrasi STEM pada Pembelajaran Kimia.
Desain penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Subjek penelitian adalah seluruh guru kimia di SMA Negeri 1 Karanganyar yang berjumlah 4 orang. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan adalah guru dan dokumen pembelajaran dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode survey, wawancara dan dokumentasi berupa RPP. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif.
Berdasarkan penelitian, didapatkan hasil bahwa: (1) Tiga dari empat guru di SMA Negeri 1 Karanganyar menyatakan bahwa Integrasi STEM adalah pembelajaran yang di  dalamnya terdapat  unsur  science,  technologgy, engineering,  mathematics dimana   pernah   beliau   aplikasikan   dalam   pembelajaran   kimia   menggunakan pendekatan kurikulum transdisipliner yaitu menggabungkan konsep dan kemampuan yang dipelajari bersamaan dari dua atau lebih displin yang diaplikasikan dalam masalah dunia nyata yang bertujuan untuk membentuk pengalaman belajar serta pendekatan embedded dimana unsur sains mengatur integritas dari materi, (2) Faktor kunci  keberhasilan  pembelajaran  STEM  menurut  perspektif  sebagian  guru  kimia SMA  Negeri  1  Karanganyar  antara  lain:  sarana  prasarana  laboratorium  yang memadai, keprofesionalan guru dalam mengajar, input siswa yang kreatif serta waktu pembelajaran   yang  cukup   Implikasi  penelitian  ini  adalah  memberi  informasi mengenai perspektif guru kimia SMAN 1 Karanganyar sehingga diharapkan memotivasi guru-guru untuk mengembangkan kemampuan dalam mengintegrasikan pendekatan STEM dalam pembelajaran.

Kata Kunci: Integrasi STEM, Perspektif Guru, Pembelajaran Kimia