ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan kualitas proses dan kualitas hasil pembelajaran keterampilan berbicara siswa kelas V SD Negeri Kopen 1 Teras Boyolali tahun ajaran 2008/2009 dengan penerapan metode bermain peran. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian tindakan kelas, yaitu penelitian yang dilakukan secara kolaboratif antara guru dan peneliti untuk mengatasi permasalahan yang ada dalam pembelajaran berbicara di kelas. Sumber data penelitian ini antara lain: (1) peristiwa proses pembelajaran berbicara, (2) informan, meliputi guru kelas dan siswa kelas V SD Negeri Kopen 1 Teras Boyolali, dan (3) dokumen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, angket dan tes. Untuk menguji validitas data peneliti menggunakan teknik triangulasi metode, triangulasi sumber data, dan review informan. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis model interaktif yang digunakan untuk mengungkap kelemahan dan kelebihan kinerja guru maupun siswa dalam proses pembelajaran di dalam kelas selama penelitian berlangsung. Analisis interaktif dimulai dari pengumpulan data tentang pembelajaran keterampilan berbicara pada kondisi awal survei untuk mengetahui kemampuan awal berbicara siswa. Selanjutnya data awal tersebut digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan siklus tindakan. Di setiap akhir siklus dianalisis kekurangan dan kelebihan tindakan tersebut sehingga dapat diketahui peningkatan kemampuan berbicara siswa dengan penerapan metode bermain peran ini. Proses penelitian dilaksanakan dalam tiga siklus, yang dalam setiap siklusnya mencakup 4 kegiatan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan interpretasi, serta analisi dan refleksi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) penerapan metode bermain peran dapat meningkatkan sikap (afektif) siswa dalam aspek minat dan keaktifan, (2) penerapan metode bermain peran dapat meningkatkan kualitas hasil pembelajaran yang berupa keterampilan berbicara siswa. Peningkatan hasil pembelajaran berbicara ini ditandai dengan meningkatnya nilai rata-rata keterampilan berbicara siswa pada tiap siklusnya, yaitu siklus I sebesar 60,9; siklus II sebesar 72,6; dan siklus III sebesar 76,1. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa kualitas hasil pembelajaran berbicara siswa kelas V SD Negeri Kopen I Teras Boyolali mengalami peningkatan yang signifikan. Terbukti dari 24 jumlah siswa, semuanya telah mengalami ketuntasan belajar dengan mendapatkan nilai di atas 60 (standar ketuntasan).