Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fraud pentagon, yaitutekanan, peluang, rasionalisasi, kompetensi, dan arogansi terhadap financialstatement fraud. Populasi pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yangterdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016 -2018. Penentuan sampelmenggunakan teknik purposive sampling. Hasil sampel akhir yang digunakan padapenelitian ini adalah sejumlah 276 perusahaan selama 3 tahun penelitian. Jenis datayang digunakan adalah data sekunder dalam bentuk laporan keuangan dari BursaEfek Indonesia. Financial statement fraud diukur menggunakan F-Score. Analisisdata pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil daripenelitian ini menunjukkan bahwa stabilitas keuangan dan target keuanganberpengaruh positif signifikan terhadap financial statement fraud. Tekananeksternal berpengaruh negatif signifikan terhadap financial statement fraud.Ketidakefektifan pengawasan, rasionalisasi, kompetensi, dan arogansi tidakberpengaruh terhadap financial statement fraud.