Penelitian ini bertujuan menganalisis kesulitan belajar IPS yang dialami peserta didik kelas IV SD NEGERI Soropadan. Subyek penelitiannya yaitu 20 peserta didik. Pengumpulan data menggunakan teknik analisis studi dokumen, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data mengguanakan model analisis interakif Miles dan Huberman. Berdasrkan analisis data diperoleh bahwa peserta didik mengalami kesulitan pada materi keragaman yang ada di Indonesia, sumber daya alam, kegiatan ekonomi, pekerjaan, dan kerajaan pada masa Hindu, Budha, dan Islam.
Kesulitan dialami karena faktor ketidakpahaman materi pelajaran IPS, kurangnya minat peserta didik terhadap pelajaran IPS, kurangnya pendampingan orang tua saat belajar, keterbatasan sumber belajar, model dan metode pengajaran guru yang kurang beragam. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kesulitan belajar IPS dilakukan oleh guru, orang tua dan peserta didik. Guru melakukan pengamatan pada proses dan hasil belajar peserta didik, memperbolehkan peserta didik untuk mencari informasi tambahan di internet. Upaya orang tua yaitu membiasakan putra/putrinya untuk membaca materi, memperbolehkan mencari informasi di internet, mengikutkan putra/putrinya ke bimbingan belajar. Sedangkan upaya peserta didik yaitu membaca kembali materi pada bacaan yang telah disediakan di buku, bertanya kepada orang tua, dan mencari informasi tambahan di internet.

Kata kunci: kesulitan belajar, IPS, faktor penyebab, dan upaya