Penulis Utama | : | Rafida Sandra |
NIM / NIP | : | H3117063 |
Kunyit putih instan merupakan produk olahan berbahan dasar kunyit putih. Konsep Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB) dirancang dengan tujuan agar IRT mampu menghasilkan produk pangan yang aman bagi kesehatan dan layak dikonsumsi. Kajian konsep CPPB dibutuhkan untuk menjamin mutu dan keamanan pangan pada produk Kunyit putih instan di UMKM “Manshurin”, sehingga dapat diterima dikalangan masyarakat dan aman dikonsumsi. Tujuan dari pelaksanaan praktik quality control Konsep Cara Produksi Pangan Yang Baik (CPPB) pada pembuatan kunyit putih instan di UMKM “Manshurin” adalah mengevaluasi Cara Produksi Pangan Yang Baik (CPPB) yang diterapkan pada proses pembuatan kunyit putih instan oleh UMKM “Manshurin” dan menentukan konsep Cara Produksi Pangan Yang Baik (CPPB) yang dapat diterapkan pada proses pembuatan kunyit putih instan oleh UMKM “Manshurin”. Proses pembuatan kunyit putih instan meliputi persiapan bahan baku dan bahan tambahan, pencucian, pengupasan, pemarutan, penyaringan, pemanasan, penambahan bahan tambahan, pengadukan hingga kering, penimbangan dan pengemasan. Pada UMKM “Manshurin” parameter yang belum sesuai dengan konsep CPPB yaitu terdapat pada bangunan dan fasilitas ruang produksi, peralatan produksi, kesehatan dan higiene karyawan, pemeliharaan dan program higiene sanitasi, penyimpanan, pengendalian mutu yang meliputi bahan baku, proses produksi, pelabelan pangan, pengawasan oleh penanggungjawab, pencatatan dan dokumentasi serta pelatihan karyawan. Parameter yang telah sesuai dengan konsep CPPB yaitu terdapat pada lokasi dan lingkungan produksi, suplai air atau sarana penyediaan air dan fasilitas higiene dan sanitasi. Perbaikan yang seharusnya dilakukan di UMKM “Manshurin”, agar sesuai dengan konsep CPPB yaitu pada parameter bangunan dan fasilitas ruang produksi dengan melakukan penggantian desain dan layout, lantai, dinding, pintu ruangan, jendela dan ventilasi, permukaan tempat kerja serta menambah fasilitas ruang produksi. Pada parameter peralatan produksi yaitu dengan melakukan penggantian alat. Pada parameter kesehatan dan higiene karyawan yaitu dengan memberikan perlengkapan kerja dan membuat peraturan terhadap perilaku dan pakaian karyawan. Pada parameter pemeliharaaan dan program higene sanitasi yaitu dengan melakukan pembersihan secara rutin dan terjadwal pada bangunan dan lingkungan UMKM. Pada parameter penyimpanan yaitu dengan melakukan perbaikan tempat maupun prosedur penyimpanan. Pada parameter pengendalian mutu yang meliputi bahan baku, proses produksi, produk akhir dan kemasan yaitu dengan melakukan perbaikan serta penyesuaian terhadap standar berdasarkan dengan SNI
Kata kunci : Kunyit putih instan, Konsep CPPB, Evaluasi Mutu
Penulis Utama | : | Rafida Sandra |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | H3117063 |
Tahun | : | 2020 |
Judul | : | Konsep Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB) pada Pembuatan Kunyit Putih Instan di UMKM Manshurin, Purworejo, Celep, Kedawung, Sragen |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Sekolah Vokasi - 2020 |
Program Studi | : | D-3 Teknologi Hasil Pertanian |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS - Sekolah Vokasi, Prog. Studi DIII Teknologi Hasil Pertanian - H3117063 - 2020 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Laporan Tugas Akhir (D III) |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dr. Ir. Rofandi Hartanto, M.P |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | validasi bambang |
Fakultas | : | Sekolah Vokasi |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|