Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan studi cross-sectional yang dilakukan di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Sampel adalah mahasiswa aktif Program Studi Kedokteran angkatan 2018 yang melakukan pembelajaran menggunakan daring. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 70 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan cluster random sampling. Pada mahasiswa yang sudah terpilih sebagai sampel, kemudian diberikan sosialisasi, pemberian informed consent, dan kuesioner secara daring. Data dari variabel bebas yang berupa rerata lama penggunaan gadget tiap hari dan variabel terikat yang berupa banyaknya gejala astenopia yang timbul pada sampel, dianalisis hubungannya dengan uji statistik Spearman menggunakan program Statistical Package for Social Sciences 20 (SPSS 20) for Windows Release.
Hasil. Uji analisis Spearman menunjukkan nilai p=0,000 yang berarti terdapat hubungan yang bermakna, dan nilai r hitung=0,918 yang berarti terdapat hubungan positif yang sangat kuat antara variabel bebas dan variabel terikat..
Simpulan. Terdapat hubungan positif yang bermakna antara penggunaan gadget dengan terjadinya astenopia di masa work from home saat pandemi COVID-19 pada mahasiswa Prodi Kedokteran FK UNS.

Kata Kunci. Covid-19, Work From Home, Astenopia