×
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah : (1) Untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa dalam mata pelajaran Proses-Proses Mesin Konversi Energi dengan menggunakan media internet;(2) Untuk mengetahui peningkatan kemampuan berfikir kritis siswa dalam belajar dengan menggunakan media internet.
Jenis penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam tiga siklus, masing-masing siklus terdiri dari: (1) Perencanaan tindakan,(2) Pelaksanaan tindakan dan observasi, dan (3) Refleksi. Subyek pelaksana tindakan dalam penelitian ini adalah pengamat dan guru mata pelajaran Proses-Proses Mesin Konversi Energi,sedangkan siswa kelas X Teknik Otomotif SMK Negeri 1 Mondokan Sragen sejumlah 32 siswa sebagai subyek penerima tindakan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan catatan lapangan. Teknik analisis data yang dilakukan secara deskriptif kualitatif yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan, penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa (1) Penerapan pembelajaran dengan menggunakan media internet dapat meningkatkan keaktifan siswa yaitu 33,75% pada pra siklus, 46,25% di siklus I, 80,63% di siklus II dan 94,38% di akhir tindakan siklus III. Aspek keaktifan siswa tersebut yaitu, kemampuan siswa dalam diskusi kelompok, kemampuan siswa dalam melaksanakan tugas, kemampuan siswa dalam keberanian berpendapat, kemampuan siswa dalam berinteraksi dengan guru dan siswa lainnya dan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah dan soal. (2) Penerapan pembelajaran dengan menggunakan media internet dapat kemampuan berpikir kritis siswa yaitu 18,75% pada pra siklus, 59,38% pada siklus I , 67,97% pada siklus II, dan menjadi 77 ,34% di akhir tindakan siklus III penilaian aspek kemampuan berpikir kritis siswa didasarkan pada 4 hal yaitu, kemampuan siswa dalam memberikan penjelasan secara sederhana, kemampuan siswa dalam memberikan penjelasan secara lanjut, kemampuan siswa dalam memberikan altematif pemecahan masalah.