×
Tujuan penelitian ini adalah menemukan prosedur, cara menerapkan model pembelajaran, dan meningkatkan kemampuan membaca intensif dengan penerapan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) meningkatkan kompetensi membaca intensif pada siswa kelas VI SD Negeri Gojati.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VI SD Negeri Gojati yang berjumlah 37 siswa. Data yang digunakan dalam penelitain ini adalah kemampuan membaca intensif. Sementara itu, untuk sumber data, yang diambil dari (1) informan, (2) tempat, peristiwa, dan perilaku, dan (3) dokumen yang berhubungan dengan masalah penelitian. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data di atas meliputi observasi, wawancara dan diskusi, serta kajian dokumen. Teknik analisis pengumpulan data, yakni mengunakan analisis model interaktif. Minimal siswa mencapai ketuntasan 75?ri indikator yang diinginkan. Prosedur yang digunakan adalah (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) observasi, dan (4) analisis dan refleksi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) meningkatkan kompetensi membaca intensif pada siswa kelas VI SD Negeri Gojati dari prasiklus ke siklus I dan dari siklus I ke siklus II. Proses pembelajaran pada prasiklus guru menggunakan metode menyimak untuk kegiatan membaca siswa. Peningkatan terjadi pada siklus I adalah proses dan basil belajar membaca intensif siswa yang meningkat walaupun belum optimal. Pelaksanaan siklus II menyebabkan prose dan hasil belajar membaca intensif siswa yang meningkat cukup pesat dibanclingkan siklus I. Simpulan penelitian ini adalah model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) meningkatkan kompetensi membaca intensif pada siswa kelas VI SD Negeri Gojati dengan nilai ketuntasan siswa meningkat dari pratindakan 44,40%, siklus I 59,46%, meningkat di siklus II menjadi 83,790/o.