Penulis Utama : Yudha Aji Nugroho
NIM / NIP : I0116128
×

ABSTRAK

Yudha Aji Nugroho, 2020, Kajian Serapan CO2  dan Karbonasi  pada Beton Mutu Tinggi Memadat Mandiri  dengan Metaokolin  12,5% dan Variasi  Fly Ash, Tugas Akhir Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Pembangunan infrasturuktur merupakan salah satu aspek penting dan vital untuk mempercepat proses pembangungan di suatu negara. Sebagian besar pembangunan infrastruktur menuntut kualitas mutu beton yang tinggi, perbaikan untuk mendukung hal ini adalah dengan ditambahkannya pozzolan. Bahan tambah pada penelitian ini berupa metakaolin dan fly ash yang dapat meningkatkan kualitas beton. Menuntut konsumen untuk membuat inovasi beton menjadi lebih berkembang, salah satunya adalah penggunaan self compacting concrete. Pembuatan beton SCC membutuhkan FAS dan superplasticizer yang lebih banyak sehingga berpengaruh terhadap nilai serapan dan karbonasi. Pada bangunan air seperti bendungan, basemen, dan dinding penahan tanah diperlukan beton yang kedap air, karena masuknya air ke dalam beton dapat menyebabkan korosi pada tulangan. Pada lokasi perkotaan karbonasi mungkin menjadi penyebab tunggal korosi pada elemen beton bertulang.  Tujuan  dari penelitian  ini adalah untuk mengetahui  pengaruh  penambahan metakaolin dan variasi fly ash untuk meningkatkan kualitas beton terhadap nilai serapan dan karbonasi beton HSSCC.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental. Dalam penilitian ini pozzolan yang disubtitusikan adalah fly ash sebesar 7,5%; 12,5% dan 17,5% sebagai subtitusi semen. Benda uji yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk silinder berdiameter 7,5 cm dan tinggi 15 cm. Pengujian serapan dilakukan dengan mengeringkan benda uji dengan  cara dioven selama 24 jam untuk mendapatkan  berat kering oven, dilanjutkan dengan merendam benda uji selama 10,5 menit dan 24 jam lalu ditimbang berat SSDnya. Pengujian Karbonasi dilakukan dengan merendam benda uji ke dalam air yang sudah dicampur dengan CO2  bubuk dengan kadar 4% selama 7,14, dan 28 hari untuk mengetahui kedalaman air dapat menembus beton. Dilanjutkan dengan mengamati pH dengan cara menyemprotkan cairan phenolphtalin pada beton tersebut apakah > 9 atau < 9>

Berdasarkan hasil penelitian penambahan fly ash akan menurunkan workability dari beton segar, tetapi masih memenuhi syarat beton memadat mandiri yang ditetapkan oleh EFNARC 2005 pada parameter pengujian fillingability dengan uji Slumpflow, V-funnel dan pada  parameter  passingability  dengan  uji  L-Box.  Penambahan  fly  ash  meningkatkan kualitas beton dengan  menurunkan  nilai  serapan  dan kedalaman  karbonasi.  Misalnya mensubtitusi 17,5?ri kadar semen, fly ash dapat menurunkan serapan sebesar 16,92% pada perendaman 10+0,5 menit, 11,11% pada perendaman 24 jam, kedalaman penetrasi sebesar 30% dan nilai pH >9.

Kata Kunci: self compacting concrete, fly ash, serapan, karbonasi, filling ability
dan passingability. 

×
Penulis Utama : Yudha Aji Nugroho
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : I0116128
Tahun : 2020
Judul : Kajian Serapan Co2 Dan Karbonasi Beton Mutu Tinggi Memadat Mandiri Dengan Metakaolin 12,5% dan Variasi Fly Ash The Study Of Co2 Absorption And Carbonation High Strength Self Compacting Concrete With Metakaolin 12,5 % And Fly Ash Variation
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Teknik - 2020
Program Studi : S-1 Teknik Sipil
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. Teknik.Jur. Teknik Sipil, I0116128 - 2020
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Wibowo, S.T., D.E.A.
2. Dr. Endah Safitri, S.T., M.T
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Teknik
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.