Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sifat mekanik komposit bahan kampas rem dengan variasi komposisi serat ijuk, serbuk kuningan, magnesium oksida (MgO) dan resin terhadap tingkat kekerasan dan laju keausan kampas rem. Mengetahui campuran komposisi bahan kampas rem yang mendekati nilai standar kekerasan dan nilai standar keausan dengan kampas rem yang ada di pasaran saat ini (Indoparts).

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan analisis data deskriptif analitis. Data diperoleh dengan cara mengukur tingkat kekerasan spesimen dan mengukur tingkat keausan spesimen.

Dari hasil perhitungan kekerasan spesimen dan keausan spesimen dibuat grafik untuk menganalisisnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) nilai kekerasan tertinggi terjadi pada komposisi 15% serat ijuk, 55% serbuk kuningan, 20% MgO dan 10% resin yaitu 25; 6 HB dan nilai kekerasan terendah terjadi pada komposisi 55% serat ijuk, 15% serbuk kuningan, 20% MgO dan 10% resin yaitu 19,5 HB. (2) Nilai keausan terbesar ditunjukkan pada komposisi 55% serat ijuk, 15% serbuk kuningan, 20% MgO dan 10% resin yaitu 0,113  x 10-7 mmvkg dan nilai keausan terkecil terjadi pada komposisi 15% serat ijuk, 55% serbuk kuningan, 20% MgO dan 10% resin yaitu 0,085 x 10-7 mmvkg.

Setelah dilakukan penelitian ini, menunjukkan bahwa perbedaan variasi komposisi pada setiap spesimen berpengaruh terhadap nilai kekerasan dan nilai keausan kampas rem. Semakin banyak serbuk kuningan maka nilai kekerasan setiap spesimen akan semakin tinggi dan nilai keausan setiap spesimen akan semakin kecil, sedangkan semakin banyak serat ijuk maka nilai kekerasan setiap spesimen akan semakin rendah dan nilai keausan setiap spesimen akan semakin besar. Hal tersebut terjadi pada semua jenis variasi komposisi setiap spesimen.

Kata Kunci: komposit, kampas rem, serat ijuk, kekerasan, ketahanan keausan