<!--[if gte mso 9]><xml> Normal 0 false false false EN-ID X-NONE X-NONE </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> </xml><![endif]-->

enelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas IV SD. Negeri Masaran 2 tahun pelajaran 2010/2011 yang berjumlah 28 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, tes, dan dokumentasi. Sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif komparatif dan teknik analisis kritis

Berdasarkan basil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pecahan pada siswa kelas IV SD. Negeri Masaran 2, Sragen. Hal ini terbukti pada kondisi awal sebelum dilaksanakan tindakan nilai rata-rata kelas 52,86 dengan presentase ketuntasan  klasikal  sebesar 39%, siklus I nilai rata-rata kelas dalam kemampuannya  menyelesaikan soal cerita pecahan sebesar 64,48 dengan ketuntasan klasikal sebesar 69%, dan Siklus II nilai rata-rata kemampuan menyelesaikan  soal cerita pecahan meningkat menjadi 71,16 dengan ketuntasan klasikal sebesar 82%. Penerapan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions ini dilakukan dengan presentasi kelas, pembentukan tim, pengadaan kuis, menghitung  skor kemaiuan siswa, dan rekognisi  tim. Dengan demikian, dapat disarankan bahwa dengan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan  soal cerita pecahankelas IV SD. Negeri Masaran 2, Sragen, tahun pelajaran 2010/2011.