Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan kondisi bahan ajar menyimak dan berbicara yang ada di lembaga pendidikan BIPA  Jawa Tengah; 2) menjelaskan kebutuhan pengembangan bahan ajar menyimak dan berbicara yang terintegrasi dengan pemahaman budaya lokal untuk mahasiswa pembelajar BIPA di lembaga pendidikan BIPA Jawa Tengah; 3) mengembangkan bahan ajar menyimak dan berbicara bermuatan budaya lokal yang dapat digunakan mahasiswa pembelajar BIPA di lembaga pendidikan BIPA Jawa Tengah; dan 4) menjelaskan keefektifan bahan ajar menyimak dan berbicara bermuatan budaya lokal yang dikembangkan untuk mahasiswa pembelajar BIPA.
Penelitian pengembangan bahan ajar menyimak dan berbicara bermuatan budaya lokal ini menggunakan prosedur Borg and Gall yang terdiri dari 7 tahapan yaitu 1) penelitian pendahuluan dan pengumpulan informasi, 2) perencanaan, 3) pengembangan bentuk produk awal, 4) uji coba kelompok kecil, 5) revisi terhadap bahan ajar, 6)uji coba pemakaian bahan ajar, dan 7) revisi terhadap produk akhir. Analisis data yang digunakan selama pengembangan adalah analisis deskriptif, analisis kelayakan produk, dan analisis tes kemampuan komunikasi dengan t-test.
Hasil penelitian disimpulkan bahwa: 1) bahan ajar menyimak dan berbicara bermuatan budaya lokal untuk mahasiswa pembelajar BIPA telah berhasil dikembangkan berdasarkan penilaian pengajar BIPA dan mahasiswa pembelajar BIPA, 2) bahan ajar menyimak dan berbicara bermuatan budaya lokal untuk mahasiswa pembelajar BIPA dinilai layak untuk digunakan berdasarkan penilaian pakar dan hasil uji coba terbatas dan uji coba lebih luas, dan 3) bahan ajar menyimak dan berbicara bermuatan budaya lokal untuk mahasiswa pembelajar BIPA berhasil untuk meningkatkan kemampuan komunikasi berdasarkan hasil postes yaitu kemampuan menjawab pertanyaan 0.8, kemampuan menggunakan urutan kata dan menyusun kalimat 0.8, merespon dan memahami isi pembicaraan 0.8, ketepatan menggunakan kata ganti 0.8, ketepatan intonasi dan ekspresi 1, dan ketepatan menggunakan diksi 0.2.

Kata kunci : bahan ajar BIPA, budaya lokal, mahasiswa pembelajar BIPA, komunikasi, dan pengembangan