Generasi millennial mulai ikut serta dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan. Sistem pendidikan di Indonesia jauh dari sempurna, yang berarti generasi millennial senantiasa menghadapi tantangan-tantangan tidak mudah setiap hari, sebagai sumber daya manusia di sektor ini. Fakta bahwa sekolah swasta, termasuk sekolah yang menerapkan sistem sekolah islam terpadu masih memandang millennial sebagai generasi tertentu dengan masalah komitmen organisasional dan loyalitas terhadap organisasi. Kondisi ini juga ditemukan dalam sektor bisnis atau pemerintahan yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh pemahaman tentang pandangan generasi millennial terhadap komitmen organisasional dan loyalitas. Beberapa hipotesis diujikan kepada generasi millennial yang bekerja pada 3 lembaga pendidikan islam dan yayasan islam di Jawa tengah yang menerapkan sistem Sekolah Islam Terpadu (SIT). Kuesioner daring digunakan dalam studi ini dan hasil jawaban responden dianalisis menggunakan confirmatory factor analysis dengan bantuan alat analisis seperti SPSS dan AMOS. Penelitian ini menemukan bahwa generasi millennial dapat memiliki komitmen organsasional dan loyalitas, meskipun dihadapkan dengan lingkungan kerja seperti instansi pendidikan islam. Meskipun hasil dari penelitian ini secara umum mengkonfirmasi hasil penelitian sebelumnya, patut dicatat bahwa penelitian ini juga menemukan berbagai hal yang berbeda, terutama tentang variabel Komitmen Contiuance. Temuan dari penelitian ini juga mendorong para ahli dan akademisi untuk mempelajari generasi millennial dan perilaku yang berkaitan dengan kerja mereka, seperti komitmen organisasional dan loyalitas.

Kata kunci : Generasi Millennial, Komitmen Organisasional, Loyalitas, Sumber Daya Manusia, Pendidikan Islam