Penulis Utama : Gladi Pawestri Utami
NIM / NIP : S011808004
×

Mural merupakan seni publik yang memiliki beragam fungsi. Mulai dari fungsi propaganda hingga fungsi dekorasi dapat menggunakan mural sebagai media   komunikasinya.   Sifat   mural   yang   teraplikasi   di   bidang   yang   luas menjadikan mural menjadi media komunikasi visual publik yang efektif. Mural sebagai dekorasi ruang sudah diaplikasikan sejak dahulu hingga sekarang. Misalnya, mural dengan teknik fresco yang terdapat di kapel Sintine, Vatikan karya Michelangelo. Saat ini mural dapat dijumpai sebagai elemen estetis interior di mana saja, termasuk pada kafe. Mural pada kafe selain menjadi elemen estetis interiornya, juga memiliki tujuan sebagai media komunikasi secara visual antara pemilik kafe dengan pengunjung kafe selaku konsumen. Saat ini, budaya nongkrong di kafe sedang menjadi tren anak muda termasuk di kota Surakarta. Jumlah kafe di Surakarta mengalami peningkatan yang signifikan dua tahun belakangan. Pada perkembanganya, kafe-kafe di Surakarta banyak yang memilih mural sebagai elemen dekorasi ruangnya sekaligus media stimulus indra pengelihatan sebagai pembentuk citra. Dari data penelitian, satu dari tiga kafe di Surakarta menggunakan mural sebagai elemen estetis pada interiornya.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui skema pengaplikasian mural pada kafe di Surakarta yang berperan sebagai branding dengan pendekatan teori emosional branding dan mengetahui peranan mural terhadap citra kafe sehingga mempengaruhi keputusan pembelian pengunjung kafe dengan pendekatan teori perilaku konsumen. Dalam penelitian ini, data kafe yang dijadikan acuan merupakan kafe yang terdaftar sebagai usaha pariwisata dari Dinas Pariwisata Kota Surakarta tahun 2018 hingga tahun 2020.

Melalui penelitian ditemukan bahwa terdapat dua jenis mural yang teraplikasi pada tembok kafe di Surakarta, kedua jenis mural tersebut secara sadar disuguhkan oleh pemilik kafe sebagai pemenuh kebutuhan narsistik konsumen kafe yang mayoritas merupakan generasi milenial. Kelompok konsumen milenial memiliki pola yang unik dalam mengambil keputusan pembelian. Mereka lebih mengedepankan   kebutuhan   psikogenik   dibandingkan   kebutuhan   biogenik. Sebagai generasi yang tidak lepas dari internet, perkembangan media sosial juga berpengaruh dalam pengambilan keputusan pembelian milenial. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa mural sebagai elemen estetis dalam dekorasi ruang kafe menjadi menu ketiga yang dipersembahkan oleh pemilik kafe atas dasar kebutuhan konsumennya.

Kata Kunci: Mural, Emosional Branding, Perilaku Konsumen, Dekorasi Kafe

×
Penulis Utama : Gladi Pawestri Utami
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S011808004
Tahun : 2021
Judul : Peranan Mural Sebagai Visual Branding pada Kafe di Surakarta
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2021
Program Studi : S-2 Seni Rupa
Kolasi :
Sumber : UNS - Pascasarjana - Prodi. Seni Rupa - S011808004 - 2021
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Rahmanu Widayat, S.Sn., M.Sn.
2. Lu’lu’ Purwaningrum, S.Sn., M.T., Ph.D.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.