HUBUNGAN SENSITIVITAS INTERPERSONAL DAN KETIDAKPUASAN BENTUK TUBUH DENGAN IDE BUNUH DIRI PADA MAHASISWA S1 UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Amalia Khurotul Mahzunah (G0116014)

Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran

Universitas Sebelas Maret

ABSTRAK

            Ide bunuh diri adalah keinginan dan rencana untuk bunuh diri yang belum disertai tindakan eksplisit. Ide bunuh diri dipengaruhi oleh berbagai faktor yang kompleks. Salah satu faktor yang terbukti memengaruhi kemunculan ide bunuh diri pada dewasa awal dalah sensitifitas interpersonal. Faktor lain dalam penelitian ini yaitu ketidakpuasan bentuk tubuh yang dapat meningkatkan resiko munculnya ide bunuh diri. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu hubungan antara sensitivitas interpersonal dan ketidakpuasan bentuk tubuh dengan ide bunuh diri pada mahasiswa S1 Universitas Sebelas Maret.

            Penelitian ini melibatkan 102 mahasiswa yang memiliki ide bunuh diri. Peneliti menggunakan teknik purposive sampling untuk mengambil sampel. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah skala ide bunuh diri (r = 0,927), skala sensitivitas interpersonal (r = 0,911) dan skala ketidakpuasan bentuk tubuh (r = 0,742). Uji hipotesis yang dilakukan yaitu teknik regresi linear berganda dan uji parsial untuk mengetahui hubungan variabel prediktor dan variabel kriterium.

            Hasil regresi linear berganda menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan yang cukup kuat (r = 0,416) antara sensitivitas interpersonal dan ketidakpuasan bentuk tubuh dengan ide bunuh diri (Fhitung>Ftabel, 10,341 > 3,090, p<0>). Kemudian hasil uji korelasi parsial pertama menunjukkan terdapat hubungan positif dan signifikan antara sensitivitas interpersonal dengan ide bunuh diri (r = 0,294, p < 0>). Selanjutnya hasil analisis korelasi parsial kedua menunjukkan terdapat hubungan positif dan signifikan antara ketidakpuasan bentuk tubuh dengan ide bunuh diri (r = 0,409, p < 0>. Sensitivitas interpersonal dan ketidakpuasan bentuk tubuh menyumbang secara simultan sebesar 19,6% terhadap ide bunuh diri.