Penulis Utama : Afif Luthfi Aprianto
NIM / NIP : G0017007
×

Pendahuluan: Artritis reumatoid adalah penyakit autoimun yang bersifat sistemik dengan target utamanya adalah sendi. Prinsip penanganan artritis reumatoid tidak terlepas dari pengukuran aktivitas penyakit untuk mengetahui efektivitas penatalaksanaan yang telah dilakukan. Pengukuran aktivitas penyakit artritis reumatoid dapat menggunakan berbagai macam instrumen, salah satunya adalah Simplified Disease Activity Index (SDAI). Penanganan artritis reumatoid tersebut pada umumnya menggunakan obat-obatan yang bersifat anti inflamasi, anti artritis, dan imunosupresan. Ekstrak Moringa oleifera telah diyakini memiliki efek yang menguntungkan untuk menangani berbagai macam kondisi medis. Efek anti inflamasi, anti artritis, dan imunosupresan yang dimiliki oleh ekstrak Moringa oleifera diharapkan dapat menurunkan aktivitas penyakit artritis reumatoid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak Moringa oleifera terhadap skor SDAI pada pasien artritis reumatoid.

Metode: Penelitian ini berbentuk Randomized Controlled Trial (RCT) dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 30 orang. Sampel penelitian dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok perlakuan dan kelompok kontrol yang berisi masing- masing 15 sampel. Kelompok perlakuan diberikan ekstrak Moringa oleifera sebanyak 40,50  mg/kgBB/hari,  sedangkan  kelompok  kontrol  diberikan  plasebo. Penelitian  ini  berlangsung  selama satu bulan.  Skor SDAI  dinilai  sebelum dan sesudah dilakukan intervensi. Analisis data yang digunakan adalah uji t berpasangan dan uji t independen.

Hasil: Dari hasil analisis data, didapatkan bahwa terdapat perubahan skor SDAI yang meyakinkan pada kelompok yang diberikan ekstrak Moringa oleifera (nilai p=0,036), sedangkan kelompok yang diberikan plasebo menunjukkan perbedaan yang tidak signifikan (nilai p=0,055). Selanjutnya, terdapat perbedaan yang signifikan pada perubahan skor (delta) SDAI sebelum dan sesudah intervensi (nilai p=0,018) antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol.

Simpulan: Terdapat pengaruh yang signifikan antara pemberian ekstrak Moringa oleifera terhadap skor SDAI pada pasien artritis reumatoid.

Kata Kunci: Moringa oleifera, Simplified Disease Activity Index (SDAI), Artritis
Reumatoid

 

×
Penulis Utama : Afif Luthfi Aprianto
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : G0017007
Tahun : 2021
Judul : Pengaruh Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) Terhadap Skor SDAI pada Pasien Artritis Reumatoid
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Kedokteran - 2021
Program Studi : S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. Kedokteran-G0017007
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. dr. Arief Nurudhin Sp.PD-KR, FINASIM
2. dr. Evi Nurhayatun, Sp.PD, M.Kes, FINASIM
Penguji : 1. Dr. dr. Agung Susanto, Sp.PD-KGH, FINASIM
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.