Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) dimensi profetik humanisasi novel Dalam Mihrab Cinta dan Merindu Baginda Nabi karya Habiburrahman El-Shirazy, 2) dimensi profetik liberasi novel Dalam Mihrab Cinta dan Merindu Baginda Nabi karya Habiburrahman El-Shirazy, 3) dimensi profetik transendensi novel Dalam Mihrab Cinta dan Merindu Baginda Nabi karya Habiburrahman El-Shirazy, dan 4) pemanfaatan hasil kajian profetik novel Dalam Mihrab Cinta dan Merindu Baginda Nabi karya Habiburrahman El-Shirazy dalam pembelajaran sastra di perguruan tinggi.
Bentuk penelitian ini adalah kualitatif.  Strategi penelitian yang digunakan adalah content analysis. Sumber data penelitian ini adalah dokumen novel Dalam Mihrab Cinta dan Merindu Baginda Nabi karya Habiburrahman El-Shirazy, dan informan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumentasi dan wawancara. Validitas data yang digunakan adalah triangulasi teori dan triangulasi sumber data. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data interaktif.
Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa 1) dimensi profetik humanisasi novel Dalam Mihrab Cinta dan Merindu Baginda Nabi karya Habiburrahman El-Shirazy berupa aspek mengajak pada kebaikan, menjaga persaudaraan, menghormati orang lain, dan menyantuni anak yatim; 2) dimensi profetik liberasi novel Dalam Mihrab Cinta dan Merindu Baginda Nabi karya Habiburrahman El-Shirazy berupa aspek liberasi sistem pengetahuan, liberasi sistem sosial, liberasi sistem ekonomi, dan liberasi sistem politik; 3) dimensi profetik transendensi novel Dalam Mihrab Cinta dan Merindu Baginda Nabi karya Habiburrahman El-Shirazy berupa aspek khauf,raja, tawakkal, syukur, ikhlas, dan taubat; dan 4) hasil kajian profetik novel Dalam Mihrab Cinta dan Merindu Baginda Nabi karya Habiburrahman El Shirazy dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran sastra di perguruan tinggi yakni sebagai materi ajar sastra pada mata kuliah kajian prosa, fiksi, dan drama.

Kata kunci: Profetik, Humanisasi, Liberasi, Transendensi,