Agus Susanto, R021700, 2021. Hubungan Pengetahuan dan Masa Kerja dengan Kepatuhan Pemakaian APD Pestisida Semprot Petani di Desa Triyagan. Latar Belakang: Pada tahun 2019 terjadi keracunan pestisida pertanian sebanyak 147 kasus di Indonesia. Keracunan pestisida tersebut dapat dicegah dengan pengetahuan yang tinggi terkait alat pelindung diri (APD) pestisida dan masa kerja lama yang dimiliki oleh petani, maka petani tersebut dapat lebih terampil dan mengetahui resiko dari pekerjaannya sehingga petani akan lebih berhati-hati dan patuh dalam memakai APD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan masa kerja dengan kepatuhan pemakaian APD pestisida semprot. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Responden merupakan petani di Desa Triyagan sejumlah 57 yang tergabung dalam kelompok tani. Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner untuk mengetahui pengetahuan petani dan masa kerja. Lembar observasi untuk mengetahui kepatuhan pemakaian APD. Analisis data pada penelitian ini menggunakan uji gamma dan uji regresi logistik.Hasil: Hasil uji bivariat dengan uji gamma menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan masa kerja dengan kepatuhan pemakaian APD pada petani di Desa Triyagan (p = 0,033; r = 0,525 ; p = 0,037; r = 0,402). Hasil uji multivariat dengan uji regresi logistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara pengetahuan dan masa kerja dengan kepatuhan pemakaian APD pestisida semprot petani Desa Triyagan. Pengetahuan lebih memiliki pengaruh terhadap kepatuhan pemakaian APD dibandingkan dengan masa kerja (p = 0,033 ; OR = 3,319 ; p = 0,037 ; OR = 1,708)Simpulan: Terdapat hubungan pengetahuan dan masa kerja dengan kepatuhan pemakaian APD pestisida semprot petani di Desa Triyagan. Kata Kunci: Petani, Pengetahuan, Masa Kerja, Kepatuhan Pemakaian APD