ABSTRAK
 
ADILLA ACHMAD SYAHPUTRI. S131908001. 2022. Analisis Terjemahan
Ungkapan-Ungkapan Judgment Mengenai Tokoh Utama dalam Serial TV The
Untamed (Pendekatan Appraisal) Pembimbing: (1) Prof. Drs. M.R. Nababan,
M.Ed., MA., Ph.D. (2) Prof. Dr. Tri Wiratno, M.A. Tesisi. Fakultas Ilmu Budaya
program Magister Linguistik Minat Utama Penerjemahan, Universitas Sebelas
Maret, Surakarta.

Penelitian ini termasuk kedalam jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan
studi kasus terpancang yang memiliki empat tujuan, yaitu: 1) mengidentifikasi jenis
judgment yang digunakan untuk menggambarkan karakter tokok utama Wei
Wuxian, 2) menentukan teknik penerjemahan yang digunakan untuk
menerjemahkan ungkapan judgment, 3) menganalisis pergeseran yang terjadi
akibat penggunaan teknik penerjemahan, 4) melihat nilai kualitas terjemahan
ungkapan judgment dari segi keakuratan, keberterimaan, dan keterbacaan. Data
primer dalam penelitian ini meliputi data lingusitik dan penerjemahan. Data
linguistik dalam penelitian ini berjumlah 194 data yang diperoleh melalui analisis
isi, sedangkan data penerjemahan berupa teknik penerjemahan dan kualitas
terjemahan yang diperoleh melalui Focus Group Discussion. Analisis data
dilakukan melalui empat tahap, yaitu analsisi domain, analisis taksonomi, analsis
komponensial, dan analisis tema budaya.
Adapun hasil penelitian yang diperoleh, yaitu: Pertama, jenis judgment
yang ditemukan pada penelitian ini adalah normality, capacity, tenacity, veracity,
dan propriety baik yang bersifat positif maupun negatif. Dari kelima jenis judgment
yang ditemukan, jenis judgemnt yang paling banyak digunakan untuk
menggambarkan karakter Wei Wuxian adalah propriety (-). Kedua, ditemukan 13
teknik penerjemahan yang digunakan untuk menerjemahkan ungkapan judgment
dalam penelitian ini meliputi : teknik padanan lazim  77,84, teknik kreasi diskursif
5,67%, teknik reduksi + padanan lazim 4,64%, teknik padanan lazim + kreasi
diskurtif 3,61 %, teknik modulasi 2,58%, teknik eksplisitasi 2,06 %, teknik delesi
1,03%, dan teknik transposisi, teknik implisitasi, parafrase, reduksi + transposisi,
padanan lazim + kreasi diskursif, dan eksplisitasi + padanan lazim sebanyak 0,52%. 
Ketiga, pergeseran yang ditemukan dalam penelitian ini meliputi pergeseran dari 
jenis judgment dan pergeseran jenis graduation. Dan temuan yang keempat, adalah
kualitas terjemahan dari ungkapan judgemnt pada serial TV ini dilihat dari aspek
kekauratan adalah 2.8, keberterimaan adalah 2.91, dan keterbacaan adalah 2.97.
Rata-rata skor nilai yang diperoleh mendekati tiga, maka dapat dikatakan bahwa
ungkapan judgment yang menggambarkan tokoh utama yang terdapat dalam serial
TV The Untamed  telah diterjemahkan secara akurat, berterima, dan mudah untuk
dipahami.