Penulis Utama : Cintya Nugrahaningsih Trisnawati
NIM / NIP : H3118014
×

Keripik pisang merupakan jenis olahan pisang yang diiris tipis kemudian digoreng yang memiliki warna kuning keemasan dengan aroma khas pisang. Proses pembuatan keripik pisang diawali dengan persiapan bahan, pengupasan kulit pisang, pencucian, penirisan I, pembuatan bumbu, perendaman bumbu, pengirisan, penggorengan, penirisan II, pendinginan, dan pengemasan. Tujuan dari praktik quality control di UKM “Wahyu” yaitu mengetahui proses produksi keripik pisang, mengevaluasi penerapan konsep CPPB, dan memperbaiki penerapan konsep CPPB yang sesuai untuk UKM dalam memproduksi keripik pisang. Evaluasi penerapan CPPB dan perbaikan penerapan konsep CPPB dilakukan berdasarkan pada Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI) Nomor HK.03.1.23.04.12.2206 Tahun 2012 Tentang Cara Produksi Pangan Yang Baik Untuk Industri Rumah Tangga. Hasil dari evaluasi terhadap UKM “Wahyu” yang belum sesuai meliputi lokasi dan lingkungan produksi, bangunan dan fasilitas, peralatan produksi (tata letak peralatan produksi, pengawasan dan pemantauan peralatan produksi), fasilitas dan kegiatan higiene (sarana higiene karyawan, sarana cuci tangan, sarana toilet/jamban), kesehatan dan higiene karyawan (kebersihan karyawan dan kebiasaan karyawan), pemeliharaan dan program higiene (pemeliharaan dan pembersihan, program higiene dan sanitasi, dan program pengendalian hama), penyimpanan (penyimpanan bahan dan produk akhir), pelabelan pangan, pengawasan oleh penanggung jawab, penarikan produk, pencatatan dan dokumentasi, serta pelatihan karyawan. Serta hasil evaluasi yang sudah sesuai meliputi peralatan produksi (persyaratan bahan peralatan produksi, dan bahan perlengkapan dan alat ukur timbang), suplai air atau sarana penyediaan air, fasilitas dan kegiatan higiene dan sanitasi (sarana pembersihan/pencucian, sarana pembuangan air dan limbah, dan kegiatan higiene dan sanitasi), kesehatan dan higiene karyawan (kesehatan karyawan), pemeliharaan dan program higiene dan sanitasi (prosedur pembersihan dan sanitasi, pemberantasan hama, dan penanganan sampah), penyimpanan (penyimpanan bahan berbahaya, penyimpanan wadah dan pengemas, penyimpanan label pangan, dan penyimpanan peralatan produksi), dan pengendalian mutu. Pengujian mutu produk akhir keripik pisang UKM “Wahyu” diperoleh kadar abu 0,640%; kadar lemak 46,104%; kadar air 3,087%, keutuhan 91,333%, dan keadaan normal.

×
Penulis Utama : Cintya Nugrahaningsih Trisnawati
Penulis Tambahan : 1. -
2.
NIM / NIP : H3118014
Tahun : 2022
Judul : Konsep Cara Produksi Pangan Yang Baik (CPPB) Pada Proses Pembuatan Keripik Pisang di UKM “Wahyu” Segaran, Wates, Kediri.
Edisi :
Imprint : Surakarta - Sekolah Vokasi - 2022
Program Studi : D-3 Teknologi Hasil Pertanian
Kolasi :
Sumber : .
Kata Kunci : keripik pisang, konsep CPPB, pengendalian mutu
Jenis Dokumen : Laporan Tugas Akhir (D III)
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : http://-
Status : Public
Pembimbing : 1. Asri Nursiwi, S.T.P., M.Sc.
Penguji : 1. Anastiyani Yulviatun, S.T.P., M.Sc.
2. Dwi Ishartani, S.T.P., M.Si.
Catatan Umum : -
Fakultas : Sekolah Vokasi
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.