Penulis Utama : Damar Hidayatululoh
NIM / NIP : H0817028
×

Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang menjanjikan dan merupakan sektor yang penting pada suatu negara. Sektor pertanian dapat dikatakan sebagai salah satu sektor yang penting dikarenakan sektor ini menyangkut kelangsungan hidup umat manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kegiatan rantai pasok di Kabupaten Karanganyar dari aspek jaringan proses manajemen, kinerja rantai pasok dan efisiensi pemasaranya.

Metode dasar yang digunakan adalah deskriptif dan analitis. Penelitian ini  berlokasi Kabupaten Karanganyar. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah snowball sampling, Sampel merupakan petani, pedagang dan pengecer yang mengusahakan bawang merah yang dihasilkan Kabupaten Karanganyar. data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan secara observasi, wawancara dan juga dokumentasi. Analisis data yang digunakan (1) kerangka food supply chain networking (FSCN) untuk mengetahui struktur rantai pasok (2) supply chain operation reference (SCOR) untuk mengetahui kinerja rantai pasok (3) marjin pemasaran dan farmer’s share unuk mengetahui efisiensi rantai pasok

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa rantai pasok bawang merah dengan metode FSCN memiliki sasaran lokal dan non lokal. Manajemen rantai terdiri atas pemilihan mitra kerja, kesepakatan kontraktual yang terjadi secara informal untuk menjalin kesepakatan antar anggota rantai. Struktur rantai terdiri dari petani, pedagang pengumpul, pedagang besar lokal dan non lokal serta pedagang pengecer yang dari anggota tersebut membentuk 4 macam saluran rantai pasok bawang merah. Sumber daya yang digunakan dalam model rantai pasok ini terdapat 4 sumber daya yaitu sumber daya fisik, suberdaya teknologi berupa, sumberdaya manusia dan sumberdaya modal. Kinerja rantai pasok sesuai dengan yang telah dikaji dengan metode SCOR, menunjukan kinerja rantai pasok di Kabupaten Karanganyar beberapa atribut tergolong dalam kinerja superior namun masih terdapat beberapa yang perlu diperbaiki atau parity. Efisiensi pemasaran yang dikaji dengan margin pemasaran dan farmer’s share diperoleh hasil bahwa margin tertinggi terbentuk pada saluran I yaitu sebesar Rp. 5.455 dan terendah pada saluran IV sebesar Rp. 3000. Farmer’s share tertinggi pada saluran IV yaitu sebesar 86,04% terendah berada pada saluran I dengan persentase 76,28%.

Kata Kunci: Bawang Merah, Rantai Pasok, Food Supply Chain Network (FSCN) Model, SCOR

×
Penulis Utama : Damar Hidayatululoh
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : H0817028
Tahun : 2022
Judul : Analisis Rantai Pasok (Supply Chain) Bawang Merah Di Kabupaten Karanganyar
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Pertanian - 2022
Program Studi : S-1 Agribisnis
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : Bawang Merah, Rantai Pasok, Food Supply Chain Network (FSCN) Model, SCOR
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Ir. Rhina UchyaniF.,M.S
2. Setyowati, S.P., M.P
Penguji : 1. Prof. Dr. Ir. Endang Siti Rahayu, M.S
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Pertanian
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.