Penulis Utama | : | Dedy Jati Sukartono |
NIM / NIP | : |
Dampak krisis ekonomi yang melanda Indonesia merupakan tantangan berat bagi dunia usaha pariwisata termasuk di dalamnya biro perjalanan wisata. Di samping itu bertambahnya biro perjalanan wisata dan tuntutan masyarakat yang semakin kritis menjadikan persaingan menjadi semakin ketat. Kondisi ini membuat pengusaha biro perjalanan wisata berusaha keras untuk mempertahankan kelangsungan usahanya, termasuk PT. Electra Duta Wisata Surakarta. Perusahaan dalam hal ini perlu memikirkan langkah apa yang harus segera diambil, agar volume penjualan dapat dipertahankan atau ditingkatkan. Untuk menjawab permasalahan tersebut pemahaman tentang perilaku konsumen sangat diperlukan oleh perusahaan sehingga dapat diketahui apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan konsumen. Ada banyak faktor yang membentuk perilaku konsumen sehingga akhirnya memutuskan untuk menggunakan jasa pelayanan biro perjalanan wisata. Faktor tersebut bisa berasal dari dalam diri konsumen (usia, pendidikan, pekerjaan dan pendapatan) maupun dari luar konsumen (atribut yang dimiliki biro perjalanan wisata PT. Electra Duta Wisata Surakarta : fasilitas transportasi, fasilitas hotel, fasilitas makanan, harga dan citra produk). Karakteristik konsumen dan atribut-atribut tersebut saling berhubungan dan pada akhirnya berpengaruh terhadap keputusan pembelian jasa biro perjalanan wisata.
Berdasarkan permasalahan tersebut penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui hubungan antara karakteristik konsumen dengan atribut biro perjalanan wisata pada PT. Electra Duta Wisata Surakarta. 2) Untuk mengetahui atribut yang mempunyai hubungan paling erat bagi konsumen dalam menggunakan jasa biro perjalanan wisata pada PT. Electra Duta Wisata Surakarta. Berdasarkan tujuan penelitian yang ditetapkan diajukan hipotesis 1) Bahwa terdapat hubungan antara karakteristik konsumen (usia, pendidikan, pekerjaan dan pendapatan) dengan atribut biro perjalanan wisata (fasilitas transportasi, fasilitas hotel, fasilitas makanan, harga, citra produk) pada PT. Electra Duta Wisata Surakarta. 2) Bahwa atribut yang mempunyai hubungan paling erat dalam penggunaan jasa biro perjalanan wisata adalah fasilitas transportasi.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100 responden yaitu para pengguna pengguna biro perjalanan wisata pada PT. Electra Duta Wisata Surakarta. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Convenience Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen kuesioner sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis Chi Square dan Uji Coefficient of Contingency.
Berdasarkan analisis data diperoleh hasil sebagai berikut :
1. Hasil analisis Chi Square menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara karakteristik konsumen (usia, pendidikan, pekerjaan dan pendapatan) dengan atribut-atribut biro perjalanan wisata pada PT. Electra Duta Wisata Surakarta. Dengan demikian hipotesis pertama terbukti.
2. Hasil analisis Coefficient of Contingency menunjukkan bahwa atribut yang paling erat hubungannya dalam penggunaan jasa biro perjalanan wisata pada PT. Electra Duta Wisata Surakarta adalah fasilitas transportasi. Dengan demikian hipotesis kedua terbukti.
Saran-saran yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Fasilitas transportasi dalam penelitian ini merupakan pertimbangan utama bagi konsumen, oleh karenanya pelayanan perusahaan menyangkut fasilitas transportasi harus ditingkatkan agar konsumen merasa puas. Hal-hal yang perlu diupayakan misalnya melakukan pemeliharaan dan menjaga kualitas armada, agar tetap bersih, rapi dan layak digunakan selama perjalanan wisata.
2. Perusahaan diharapkan turut bertanggungjawab atas keamanan dan kenyamanan konsumen selama menginap di hotel. Dalam hal ini biro perjalanan wisata dengan pihak manajer hotel harus bekerja sama untuk saling meningkatkan pelayanannya guna meningkatkan kepuasan konsumen.
3. Pelayanan perusahaan dalam bentuk fasilitas makanan diharapkan mampu memenuhi harapan konsumen, sehingga mereka memperoleh kepuasan. Untuk mencapai hal tersebut, fasilitas makanan yang disajikan harus memperhatikan unsur gizi, selera konsumen dan kelengkapan.
4. Untuk memberikan kepuasan konsumen, diharapkan harga yang ditawarkan perusahaan sesuai dengan pelayanan yang diberikan.
5. Citra produk menyangkut image masyarakat terhadap kualitas jasa yang dihasilkan perusahaan, oleh karenanya kualitas jasa yang dihasilkan perusahaan harus dijaga dan senantiasa disempurnakan.
Penulis Utama | : | Dedy Jati Sukartono |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | |
Tahun | : | |
Judul | : | Analisis hubungan karakteristik konsumen dengan atribut jasa biro perjalanan wisata dalam keputusan pembelian (studi kasus pada PT. Electra Duta Wisata Surakarta) |
Edisi | : | |
Imprint | : | - - |
Program Studi | : | - |
Kolasi | : | |
Sumber | : | |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : | |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. Ekonomi dan Bisnis |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|