Terjadi kenaikan jumlah klaim Jaminan Hari Tua di BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Surakarta dari tahun 2018 sampai dengan 2020. Untuk melayani klaim tersebut, BPJS Ketenagakerjaan menggunakan sebuah sistem yang bernama LAPAK ASIK. Karena kurangnya sosialisasi dari BPJS Ketenagakerjaan terkait dengan prosedur klaim menggunakan LAPAK ASIK, banyak peserta yang masih bingung dengan prosedur klaim Jaminan Hari Tua dengan menggunakan LAPAK ASIK. Tugas akhir ini menjelaskan bagaimana prosedur klaim Jaminan Hari Tua, pihak-pihak yang terlibat, serta hambatan yang terjadi dalam prosedur klaim Jaminan Hari Tua di BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Surakarta.
Pengamatan menggunakan metode observasi dengan melihat langsung bagaimana prosedur klaim Jaminan Hari Tua berlangsung. Penulis melakukan observasi dengan kegiatan magang selama 1 bulan di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kantor Cabang Surakarta. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan mengkaji dokumen dan arsip.
Prosedur Klaim Jaminan Hari Tua dilakukan dengan 2 cara, yaitu dengan sistem LAPAK ASIK Onsite dan sistem LAPAK ASIK Online. Tahapan sistem LAPAK ASIK Onsite dilakukan dengan peserta menyiapkan dokumen, peserta mengakses web LAPAK ASIK Onsite dan harus ada di lokasi sekitar kantor cabang terdekat, peserta mengisi data diri dan mengunggah dokumen, peserta mendapat bukti pendaftaran untuk mendapatkan Nomor Panggilan, peserta melakukan wawancara dengan media komputer dengan Customer Service, peserta menunggu pencairan dana JHT. Untuk tahapan sistem LAPAK ASIK Online, peserta menyiapkan dokumen, peserta mengakses web LAPAK ASIK Online, peserta mengisi data diri dan mengunggah dokumen, peserta memperoleh konfirmasi waktu wawancara melalui email, peserta melakukan wawancara melalui panggilan video, peserta menunggu pencairan dana JHT. Subjek yang terlibat dalam sistem ini adalah Satpam, Customer Service, Penata Madya Pelayanan, Kepala Bidang Pelayanan, Kepala Kantor Cabang, dan Penata Muda Keuangan. Hambatan yang ditemui dalam sistem Onsite adalah peserta harus ada di sekitar kantor cabang dan tidak bertemu dengan petugas. Hambatan sistem Online adalah peserta bisa mendapat kantor cabang di luar kepesertaannya dan antrian mudah penuh. Hambatan internal adalah petugas sulit mengecek berkas dan sulit melakukan konfirmasi jika peserta diluar kepesertaan kantor cabang. Hambatan eksternal adalah peserta memiliki kendala teknis dan berkas yang kurang.

Kata Kunci : Prosedur, Klaim, Jaminan Hari Tua