Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) platform e-learning yang 
digunakan pada pembelajaran daring di SMP N 6 Semarang pada masa pandemi covid-
19, 2) prosedur pengembangan Spesix LMS di SMP N 6 Semarang, 3) pengaruh 
penggunaan desain final spesix LMS untuk meningkatkan hasil belajar siswa SMP N 
6 Semarang. Proses pembelajaran saat ini menggunakan banyak platform e-learning
yang membuat kendala dan penurunan prestasi/hasil belajar sebesar 52,8% dan tidak 
dapat mengakomodir keinginan para guru (68,9%) dan siswa (59,1%) yaitu semua 
proses pembelajaran dalam satu media aplikasi belajar. Selanjutnya dilakukan
pengembangan dengan menggunakan metode Research and Development (R&D) dan 
mengadaptasi model pengembangan Alessi & Trollip. Desain awal dan akhir produk 
Spesix LMS adalah seluruh proses pembelajaran di laksanakan dalam satu media 
pembelajaran yang terdiri dari fitur-fitur pengawasan/kontrol dari manajemen, kegiatan 
admin sebagai pengelola, guru dan siswa sebagai pelaksana proses.
Pada uji alpha, Spesix LMS berbasis Web mendapatkan nilai kelayakan dari 2 
orang ahli media rata-rata sebesar 89,88% atau kategori sangat layak dan dari 2 orang 
ahli materi mendapatkan rata-rata sebesar 89,5% atau kategori sangat layak dan tidak 
perlu direvisi. Pada uji beta atau uji lapangan mendapat penilaian rata-rata dari 2 guru 
sebesar 91,88% atau kategori sangat layak dan dapat digunakan dalam proses 
pembelajaran. Penyelesaian penilaian siswa diawali dengan menguji validitas dan 
reliabilitas hasil kuesioner untuk sampel 30 siswa yang kemudian dinilai kriterianya
mendapatkan nilai rata-rata sebesar 81% atau kategori baik dan layak digunakan pada 
proses pembelajaran. Setelah diadakan revisi berdasarkan masukan dari para ahli dan 
pengguna didapatkan produk akhir Spesix LMS berbasis Web.
Uji pengaruh produk Spesix LMS menggunakan SPSS Mac 25 dengan 
membandingkan hasil nilai evaluasi mata pelajaran Prakarya dari 2 kelompok (kontrol 
dan eksperimen) siswa yang kemampuannya homogen dengan guru yang sama. Data 
yang didapat dari dua kelompok tidak terdistribusi normal atau jenis data non 
parametik sehingga menggunakan uji Mann Whitney . Hasil uji menunjukkan bahwa 
jumlah yang menggunakan Spesix LMS sebesar 82 dengan rata-rata nilai 88,78 dan
platform e-learning lainnya sejumlah 75 siswa dengan nilai rata-rata 68,32. Nilai 
Asymp.Sig. (2 tiled) lebih kecil dibandingkan t-tabel 0,05 (Sig.(2-tailed)) < t>0,005< 0>penggunaan Aplikasi e-learning Spesix LMS berpengaruh pada peningkatan hasil 
belajar siswa SMP N 6 Semarang.