Latar Belakang : Hemodialisis adalah salah satu bentuk dialisis kronik untuk pasien dengan chronic kidney disease (CKD) dimana ginjal sudah tidak dapat lagi dipertahankan secara konservatif dan memerlukan terapi pengganti. Pada pasien ESRD yang menerima terapi pengganti ginjal dengan hemodialisis, hipertensi seringkali ditemukan dan kebanyakan tidak terkontrol. Hemodialisis berkontribusi pada koreksi ketidakseimbangan elektrolit tertentu. Kontrol tekanan darah pada penderita gagal ginjal terminal dengan hemodialisis masih belum banyak dipelajari, serta belum ada penelitian yang menghubungkan antara kadar elektrolit natrium, kalium dan kalsium total, serta profil lipid meliputi kolesterol total, trigliserida, HDL dan LDL dengan tekanan darah pada pasien dengan hemodialisis.
Tujuan Penelitian : Mengetahui pengaruh pengaruh kadar elektrolit dan profil lipid terhadap tekanan darah pada pasien hemodialisis.
Metode Penelitian : Merupakan penelitian observasional analitik dengan uji cross sectional. Dilakukan pada pasien hemodialisis di RSUD Dr. Moewardi. Dilakukan pengukuran tekanan darah, pemeriksaan kadar natrium, kalium, kalsium dan profil lipid. Uji statistik menggunakan SPSS 21.0, uji regresi linear berganda dan uji korelasi dengan nilai p<0>Hasil : Hasil penelitian diperoleh natrium memiliki korelasi negatif tidak signifikan dengan tekanan darah sistole maupun tekanan darah diastole (p>0,05). Kalium berkorelasi positif yang signifikan dengan tekanan darah sistole dan diastole (p<0>0,05). Trigliserida dan LDL memiliki korelasi positif yang signifikan dengan tekanan darah sistole dan diastole (p<0>0,05).
Simpulan : Terdapat pengaruh kadar elektrolit kalium dan kalsium serta profil lipid trigliserida,LDL dan HDL terhadap tekanan darah pasien hemodialisis.

Kata kunci: elektrolit, profil lipid, tekanan darah, hemodialisis