Penulis Utama : Mu'izza Nur Afifa
NIM / NIP : S531708031
×

Latar Belakang: Pati resisten (RS) memiliki efek untuk mencegah dan mengontrol diabetes. Pati resisten terkandung di dalam pisang mentah dan produknya seperti tepung. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dosis (4%, 8%, dan 12% RS) dan lama waktu (14 dan 28 hari) pemberian tepung pisang kepok terhadap kadar glukosa, insulin, GLP-1, berat badan, dan feed intake pada tikus model diabetes melitus tipe 2. Metode: Tiga puluh lima ekor tikus Wistar jantan usia 8 minggu, berat 150-200 g dibagi menjadi 5 kelompok: kontrol negatif (KN), kontrol positif (KP), perlakuan diet tepung pisang kepok 4%, 8%, dan 12% RS (P1, P2, dan P3) (n=7 tikus tiap kelompok). Tikus model diabetes melitus tipe 2 dibuat dengan injeksi nicotinamide 230 mg/kgBB dilanjutkan streptozotocine 65 mg/kgBB secara intraperitoneal. Pemberian diet standar AIN-93M pada kelompok KN dan KP dan diet tepung pisang kepok 4%, 8%, dan 12% RS (P1, P2, dan P3) dilakukan selama 28 hari. Kadar glukosa darah dianalisis dengan GOD-PAP sebelum, 14, dan 28 hari setelah perlakuan. Kadar insulin dan GLP-1 dianalisis dengan ELISA setelah 14 dan 28 hari. Berat badan dan feed intake diukur setiap minggu. Data dianalisis dengan repeated-measured ANOVA dengan beda rerata signifikan pada nilai p<0>Hasil: Setelah 14 dan 28 hari, rerata kadar glukosa (mg/dL) pada kelompok P1 (198,09±10,49 dan 154,86±10,43),  P2 (149,87±4,54 dan 114,83±2,70), P3 (134,04±9,02 dan 107,29±2,65) menurun secara signifikan dibanding KP (380,54±16,61 dan 387,09±16,3) (p=0,001) dengan penurunan glukosa terbaik pada P3 yang menyamai KN (105,56±2,64) (p=0,259) setelah 28 hari. Setelah 14 dan 28 hari, rerata kadar insulin (pg/mL) meningkat secara signifikan pada kelompok P1 (430,60±4,71 and 468,77±4,35), P2 (481,08±4,78 and 516,32±5,34), dan P3 (504,31±3,34 and 540,94±3,67) dibanding KP (407,29±5,89 and 401,18±4,59) (p=0,001), namun belum menyamai seperti KN (568,79±8,27) (p=0,001) after 28 days. Rerata kadar GLP-1 (pg/mL) setelah 14 dan 28 hari pada kelompok  P1 (8,96±0,30 and 12,17±0,31), P2 (11,70±0,40 and 16,09±0,53), dan P3 (14,76±0,46 and 17,90±0,33) meningkat secara signifikan dibanding KP (5,17±0,28 and 4,24±0,39) (p=0,001), namun belum menyamai seperti KN (19,84±0,28) (p=0,001) setelah 28 hari. Rerata berat badan (g) setelah 14 dan 28 hari pada P1 (173,29±5,38 and 181,43±5,77), P2 (182,00±7,05 and 194,86±7,11), dan P3 (177,86±6,72 and 191,86±6,52) meningkat secara signifikan dibanding KP (154,33±4,72 and 143,67±4,93) (p=0,001) dengan peningkatan berat badan pada P2 dan P3 menyamai KN    (200,14±5,01) (p=0,522 dan p=0,123). Setelah 14 dan 28 hari, rerata feed intake (g) pada P1 (12,33±0,39 and 12,12±0,36), P2 (12,37±0,50 and 12,06±0,46), dan P3 (11,93±0,40 and 11,92±0,40) menurun secara signifikan dibanding KP (13,38±0,15 and 13,07±0,24) (p=0,001) dan dapat menyamai KN (11,90±0,32) (p=0,736; p=0,933; dan p=1,000) setelah 28 hari. Kesimpulan: Pemberian tepung pisang kepok 4%, 8%, dan 12% RS selama 14 dan 28 hari dapat menurunkan glukosa dan feed intake, meningkatkan insulin, GLP-1, dan berat badan tikus model diabetes melitus tipe 2.

×
Penulis Utama : Mu'izza Nur Afifa
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S531708031
Tahun : 2022
Judul : Pengaruh Dosis dan Lama Waktu Pemberian Tepung Pisang Kepok terhadap Kadar Glukosa, Insulin, GLP-1, Berat Badan, dan Feed Intake pada Tikus Model Diabetes Melitus Tipe 2
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2022
Program Studi : S-2 Ilmu Gizi
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : tepung pisang kepok, glukosa, insulin, GLP-1, diabetes melitus tipe 2
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : https://doi.org/10.4028/www.scientific.net/AMR.1162.137
Status : Public
Pembimbing : 1. Brian Wasita, dr., Ph.D., Sp.PA
2. Dr. Ir. Adi Magna Patriadi Nuhriawangsa, S.Pt., M.P., IPM., ASEAN Eng
Penguji : 1. Dr. Budiyanti Wiboworini, dr., M.Kes., Sp.GK
2. Dr. Muthmainah, dr., M.Kes
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.