Penulis Utama : Siti Hamidah
NIM / NIP : T511608008
×

United Nations Children’s Fund (UNICEF) dan WHO, kehidupan awal anak, nutrisi yang optimal disediakan oleh ASI, penting diberikan ASI eksklusif bersama dengan pengasuhan dan stimulasi, dapat memperkuat perkembangan otak anak yang dampaknya seumur hidup (WHO, 2019). Cakupan ASI eksklusif di Indonesia masih sangat rendah, berdasarkan hasil Riskesdas tahun 2018 menunjukkan bahwa cakupan ASI eksklusif sebesar 37, 3%. Kegagalan pemberian ASI eksklusif umumya disebabkan oleh kurangnya pegetahuan tentang ASI eksklusif dan menyusui adalah perintah agama. Faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian ASI eksklusif antara lain; dukungan menyusui. Dukungan menyusui yag sudah diberikan adalah; dukungan pemberian konseling oleh rekan terlatih, dukungan sosial postnatal, dukungan ibu dengan anak pertama, dukungan suami, dan dukungan keluarga. Menurut Morgado et al (2013), rendahnya dukungan sosial memiliki tiga kali lebih mungkin mengkonsumsi susu buatan selama 24 jam. Dari semua dukungan belum tampak dukungan yang terkait dengan agama dan stimulasi bayi.
Sudah banyak penelitian yang dilakukan tentang dukungan menyusui untuk meningkatkan durasi menyusui ASI eksklusif, namun cakupan ASI eksklusif masih belum dapat mencapai target yang diharapkan. Untuk itu diperlukan penelitian tentang dukungan sosial menyusui terkait agama dalam penelitian ini melibatkan organisasi Aisyiyah sebagai konselor untuk ibu untuk meningkatkan menyusui eksklusif dan keberlanjutan sampai 2 tahun serta stimulasi bayi. Tujuan penelitian ini adalah; Mengevaluasi efektifitas pelatihan kader Aisyiyah tentang; pengetahuan ASI, menyusui, meyusui terkait agama dan stimulasi bayi, keterampilan menyusui dan stimulasi bayi, sikap dan  memberikan dukungan pada ibu. Selanjutnya mengevaluasi efektifitas workshop oleh kader; mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu tentang ASI, menyusui dan stimulasi perkembangan bayi, mampu meningkatkan pemberian ASI eksklusif, pertumbuhan dan perkembangan bayi, dan model pembelajaran, dukungan dan pendampingan ibu oleh kader Aisyiyah mampu meningkatkan sikap ibu terhadap pemberian ASI eksklusif dan stimulasi untuk perkembangan bayi. Dengan melakukan dukungan sosial oleh organisasi keagamaan semoga akan dapat meningkatkan keberhasilan ibu dalam memberikan ASI eksklusif, sehingga target pemerintah dalam pemberian ASI eksklusif bias tercapai.
Jenis penelitian ini adalah; Pada tahap I; Pelatihan Kader: eksperimen kuasi sebelum dan sesudah. Tahap 2 eksperimen kuasi menggunakan desain sebelum dan sesudah dengan kontrol. Populasi  penelitian adalah seluruh ibu hamil (36 – 38 minggu), tidak ada kontraindikasi menyusui, di 8 wilayah Puskesmas terpilih. Teknik sampling menggunakan  quota proporsional. Jumlah sampel 210 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan  kuesioner dan lembar onservasi. Variabel: tahap I; Variabel independen; Pelatihan kader Aisyiyah. Variabel dependen; pengetahuan tentang ASI, menyusui dan stimulasi bayi., keterampilan merawat payudara, menyusui dengan benar, memerah ASI, stimulasi bayi 0 – 3 bulan, stimulasi bayi 3 – 6 bulan, dan  sikap kader. Tahap II: Variabel Independen; pengetahuan tentang ASI, menyusui dan stimulasi bayi, perawatan payudara, cara menyusui dengan benar,  cara memerah ASI, stimulasi bayi 0 – 3 bulan , stimulasi bayi 3 – 6 bulan dan sikap ibu. Sedangkan variabel dependen; melakukan stimulasi bayi, pemberian ASI eksklusif, dan perkembangan bayi. Analisis reliabilitas pengukuran skala dihitung menggunakan statistik Cronbach’s Alpha; Tahap 1 Pelatihan pada kader Aisyiyah (pengetahuan ASI menyusui terkait agama 0,96 , pengetahuan stimulasi 0,94 , perawatan payudara 0,83 , cara menyusui dengan benar 0,74 , cara memerah ASI dengan benar 0,77 , stimulasi bayi 0-3 bulan 0,84 , stimulasi bayi 3-6 bulan 0,82 , sikap kader 0,84), Tahap 2 pada ibu hamil/menyusui (pengetahuan ASI menyusui terkait agama 0,95 , pengetahuan stimulasi 0,97 , perawatan payudara 0,83 , cara menyusui dengan benar 0,74 , cara memerah ASI dengan benar 0,77 , stimulasi bayi 0-3 bulan 0,84 , stimulasi bayi 3-6 bulan 0,82 , sikap ibu 0,83). Analisis kuantitatif, pada tahap I menggunakan uji t. Tahap II menggunakan uji t dan uji regresi linier berganda.
Penelitian ini menggunakan dan mengkombinasikan 5 teori dasar yaitu teori Determinant of breastfeeding (Rollins et al (2016); Teori Manajemen Lakasi (Mexitalia et al, 2014); Kebijakan 10 langkah RS sayang bayi (WHO, 2018); Social Learning Theory (Murti, 2018); dan SDIDTK Kemenkes (2016). Penelitian ini mengandung 2 unsur penting yaitu Menyusui eksklusif dan SDIDTK. Intervensi pada penelitian ini adalah menyusui yang terkandung dalam Al-Qur’an, melibatkan Majlis Kesehatan dan Majlis Tabligh yang merupakan anggota komunitas menyusui di organisasi Aisyiyah Kabupaten Gresik.
Hasil analis bivariat dengan uji t pada tahap I (pelatihan kader), sesudah pelatihan semua variabel menujukkan hasil sesudah pelatihan jauh lebih baik dari pada sebelum pelatihan dan seluruh variabel secara statistik signifikan (p <0 p=0.001).>Kebaruan (novelty) dari penelitian ini adalah dukungan sosial organisasi wanita keagamaan dan menyatukan intervensi menyusui dengan stimulasi bayi untuk keberhasilan pertumbuhan dan perkembangan bayi yang optimal, meningkatkan cakupan ASI eksklusif di Indonesia, dan untuk mencapai kualitas sumber daya manusia di masa yang akan datang.

 

×
Penulis Utama : Siti Hamidah
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : T511608008
Tahun : 2021
Judul : Dukungan Organisasi Wanita Keagamaan (Aisyiyah) Untuk Meningkatkan Stimulasi dan Perilaku Pemberian ASI Eksklusif
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2021
Program Studi : S-3 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana-T511608008
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Disertasi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Bhisma Murti, dr., MPH., M.Sc., Ph.D.
2. Prof. Dr. Harsono Salim, dr., SpA (K)
Penguji : 1. Prof. Dr. Agus Kristiyanto, M. Pd.
2. Dr. Isna Qadrijati, dr., M.Kes
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.