ABSTRAK

Yessy Habibah Tidar. STATEGI PENGEMBANGAN EKOWISATA DI KAWASAN OBJEK WISATA PANTAI  KABUPATEN KULONPROGO TAHUN 2021.

Skripsi, Surakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2021

            Tujuan Penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui Kesesuaian Lingkungan dan Persebaran Objek Wisata Pantai di Kabupaten Kulonprogo. 2. Untuk mengetahui Potensi Daya Tarik Objek Wisata Pantai di Kabupaten Kulonprogo 3. Untuk mengetahui Strategi Pengembangan Ekowisata Berkelanjutan Objek Wisata Pantai Kabupaten Kulonprogo. Lokasi Penelitian adalah seluruh objek wisata pantai di Kabupaten Kulonprogo yang meliputi Pantai Trisik, Pantai Glagah, Pantai Congot dan Pantai Pasir Kadilangu dengan Potensi dan Strategi Pengembangan menggunakan analisis Indeks Kesesuaian Wisata untuk Karakteristik dan Persebaran Objek Wisata, Potensi menggunakan Skoring Potensi Objek Wisata serta Green Tourism Association untuk Pengembangan Ekowisata Berkelanjutan dengan menggunakan metode penelitian deskripsi kualitatif dengan pendekatan survey. Hasil penelitian ini adalah (1) Persebaran dan Kesesuaian Lingkungan masing-masing pantai di Kabupaten Kulonprogo tidak banyak berbeda yakni merupakan type pantai pasir besi atau pasir hitam dengan potensi agrowisata, dan semua Pantai berada di Kecamatan Temon dan Galur, Pantai Trisik berada di desa Trisik dan Pantai Glagah, Pantai Congot serta Pantai Pasir Kadilangu yang berada di desa Jangkaran;(2) Semua potensi objek wisata pantai Kulonprogo merupakan objek wisata dengan Potensi Wisata Sedang bedasarkan hasil skoring dan Pantai Glagah adalah pantai yang potensinya paling besar dan masing-masing pantai memiliki daya Tarik khas yang berbeda-beda dan unik; (3) Pentingnya Arahan Pengembangan Ekowisata Kabupaten Kulonprogo diperoleh dengan pengelolaan kelestarian ekologis atau Green Tourism Association yang sesuai dari Kelingkungan, perkembangan ekonomi sampai keberagaman budaya yang dijelaskan dari masing-masing Pantai. Arahan pengembangan Pantai Trisik dari 4 kriteria yang telah sesuai perlu pembenahan pada Konservasi Penyu dan Peternakan ayam yang belum sesuai, Arahan pengembangan Pantai Glagah telah sesuai menurut penilaian kriterian ekowisata hanya perlu semakin di kelolanya retribusi Laguna dan hasil nelayan, Arahan pengembangan Pantai Congot hanya 4 yang telah sesuai sehingga masih banyak perlu pembenahan dan pengelolaan terkait seperti kampung nelayan dan pemecah ombah serta arahan pengembangan Pantai Pasir Kadilangu tingga kesesuaian lingkungan yang belum sesuai yaitu untuk Konservasi Hutan Mangrove dan Tambak Udang. Strategi Pengembangan Ekowisata dari Dinas Pariwisata Kulonprogo seperti DED dan pemungutan retribusi; (4) Implementasi modul bahan ajar peserta didik SMA dalam materi Sebaran Sumber Daya Kehutanan, Pertambangan, Kelautan dan Pariwisata Sesuai Prinsip – Prinsip Pembangunan Berkelanjutan Kelas XI.

Kata kunci : Ekowisata, Pantai, Paguyuban, Daya Tarik