Penulis Utama : Aberrant Pratama Yoga Nur Permana
NIM / NIP : D0417001
×

Muhammad bin Salman sebagai Putra Mahkota Arab Saudi mengupayakan suatu transformasi bagi Arab Saudi untuk meninggalkan identitasnya yang konservatif menjadi negara yang lebih moderat sehingga dapat bersaing dengan negara lain di dunia internasional. MBS melakukan berbagai pembangunan di berbagai sektor dengan rencana besarnya yakni Saudi Vision 2030. Tulisan ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang mencoba untuk untuk melakukan analisa terhadap suatu fenomena dan memberikan gambaran tentang bagaimana MBS melakukan transformasi terhadap Arab Saudi dan membangun Reputasi dalam ambisi Saudi Vision 2030 dan apa saja yang menjadi hambatanya. Proses analisa dilakukan dengan menggunakan teori konstruktivisme oleh alexander wendt untuk melihat proses transformasi identitas yang ada di Arab Saudi oleh MBS, dan Teori Competitive Identity oleh Simon Anholt untuk melihat bagaimana MBS membentuk identitas Arab Saudi yang berkompetisi dari pembangunan di berbagai sektor yang dilakukan MBS dalam Saudi Vision 2030. Dari penelitian ini kita dapat mengetahui bahwa MBS sebagai seorang putra mahkota dengan Saudi Vision 2030 memberikan berbagai perubahan di Arab Saudi terutama dalam keenam aspek pembentukan competitive identity yakni investasi, kebijakan, pariwisata, masyarakat, budaya, dan merek dari Arab Saudi. Tetapi dengan adanya transformasi ini memerlukan proses yang panjang dan memiliki hambatan dari dalam pemerintahan Arab Saudi sendiri maupun dari luar negeri.