Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana strategi pelestarian batik tulis sebagai warisan budaya, berada di Batik Gunawan Setiawan, Kampung Wisata Batik Kauman, Solo. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Menggunakan teori Fungsionalisme Struktural yang dikembangkan oleh Talcott Parsons. Adapun sumber data yang digunakan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Penentuan informan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik uji validitas data menggunakan triangulasi sumber. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan dalam pelestarian batik tulis sebagai warisan budaya yaitu dengan membuat program belajar membatik, membuat kreasi batik tulis, membuat dan mengikuti acara-acara bertema batik, promosi melalui hubungan masyarakat secara langsung maupun menggunakan bauran promosi media sosial, kemudian bekerjasama dengan Kampung Wisata Batik Kauman dengan bergabung di paguyuban, bekerjasama dengan Karang Taruna, pemerintah kota, kelurahan Kauman, departemen pariwisata kota Surakarta, kelompok sadar wisata dari dinas pariwisata, dan sebagainya. Serta memasukkan koleksi batik tulis ke Museum Batik Kauman.

Kata Kunci: Strategi, Pelestarian, Batik Tulis