Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui profil pemahaman konsep siswa SMP tentang penyakit menular covid 19 dan mengetahui penerapan Dynamic Assessment   (DA) untuk memperbaiki pemahaman konsep siswa SMP tentang penyakit menular covid 19. Instrumen Dynamic Assessment   (DA) yang dikembangkan sebelumnya divalidasi oleh pakar ahli materi dan evaluasi memperoleh validitas sangat tinggi sebesar 0,81. Kemudian dilakukan validitas secara empiris kepada 55 responden siswa kelas 8 yang telah dianalisis memperoleh person reliability yang diperoleh sebesar 0,48 artinya konsistensi siswa secara keseluruhan dalam menjawab soal tergolong lemah. Perolehan skor Alfa Cronbach‘s sebesar 0,52, menunjukkan adanya interaksi yang jelek antara person dan item. Berdasarkan ketentuan MNSQ, ZSTD, PT. Measure validitas butir soal diperoleh 9 soal valid dan 3 tidak valid. Tahap selanjutnya akan dilakukan uji efektivitas instrumen Dynamic Assessment  (DA). Data yang dihasilkan berupa data primer yaitu hasil pekerjaan siswa selama kegiatan pretes dan postes yang dianalisis menggunakan rasch model dengan bantuan software ministep. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan perolehan hasil pretes dan postes dari tiap-tiap siswa, mengakibatkan adanya perpindahan pengelompokkan abilitas. Siswa-siswa memberikan respon yang beragam setelah perlakuan Dynamic Assessment  (DA). Berdasarkan pembahasan di atas, profil pemahaman konsep siswa tentang penyakit menular covid 19 dijabarkan berupa data person measure, person fit order dan wright map. Hasil uji pre dan postes siswa mengalami perpindahan kategori kemampuan, yaitu kelompok naik, tetap, dan turun. Hal ini membuktikan bahwa siswa belum secara matang memahami konsep. Sedangkan hasil Uji Paired Samples T Test pada kegiatan pre dan postes diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,001. Sehingga dari keputusan uji, Dynamic Assessment  (DA) memiliki pengaruh terhadap pemahaman konsep siswa SMP tentang penyakit menular covid 19.