Generasi muda adalah generasi yang aktif dalam mengembangkan dirinya sesuai dengan passion yang mereka miliki dan aktif dalam mengakses media sosial. Dalam berbagai platform media sosial ditemukan berbagai macam akun organisasi yang dibentuk oleh para generasi muda tersebut. Organisasi-organisasi tersebut memiliki ranahnya masing-masing, seperti bidang sosial, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya. Salah satu bidang organisasi yang dapat dijumpai pada platform media sosial, yakni organisasi yang bergerak di bidang media kreatif. Dalam mengembangkan organisasi yang bergerak di bidang media kreatif diperlukan adanya ide yang kemudian dapat menjadi inovasi bagi keberjalanan organisasinya. Maka dari itu untuk menghasilkan ide tersebut diperlukan adanya perilaku kerja inovatif pada anggota organisasi. Dalam menunjang perilaku kerja inovatif tersebut diperlukan pula adanya modal psikologis atau psychological capital dalam diri setiap anggota organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara psychological capital dengan perilaku kerja inovatif pada anggota Setura. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 70 anggota Setura. Penelitian ini menggunakan dua skala yakni skala perilaku kerja inovatif yang terdiri atas 14 aitem dan skala psychological capital yang terdiri atas 24 aitem.  Berdasarkan hasil analisis data menggunakan korelasi product-moment dari Pearson, nilai koefisien korelasi (r) yang diperoleh yaitu sebesar 0,595 dengan taraf signifikansi (p) < 0>