Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematika materi bangun ruang sisi datar berdasarkan IDEAL problem solving pada siswa dengan gaya belajar visual, auditorial, dan kinestetik. IDEAL problem solving memiliki lima tahapan pemecahan masalah secara berurutan sesuai dengan singkatan dari namanya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Subjek pada penelitian ini yaitu siswa kelas VIII SMP Negeri 9 Blitar. Data analisis kemampuan pemecahan masalah diperoleh dari tes tertulis dan wawancara materi bangun ruang sisi datar. Angket gaya belajar diberikan kepada seluruh siswa untuk mengelompokkan gaya belajar visual, auditorial, dan kinestetik kemudian diberikan tes bangun ruang sisi datar untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah. Terpilih enam subjek penelitian yang terdiri dari 2 siswa dengan gaya belajar visual, 2 siswa dengan gaya belajar auditoriial, dan 2 siswa dengan gaya belajar kinestetik. Penentuan subjek wawancara menggunakan teknik purposive sampling berdasarkan hasil perolehan angket gaya belajar dan tes kemampuan pemecahan masalah. Validasi data dilakukan dengan triangulasi metode. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan kemampuan pemecahan masalah siswa pada materi bangun ruang sisi datar pada tiap gaya belajar. Siswa dengan gaya belajar visual dalam menyelesaikan masalah materi bangun ruang sisi datar secara keseluruhan mampu memenuhi empat tahap IDEAL problem solving. Siswa dengan gaya belajar auditorial dalam menyelesaikan masalah materi bangun ruang sisi datar secara keseluruhan mampu memenuhi empat tahap IDEAL problem solving. Siswa dengan gaya belajar kinestetik dalam menyelesaikan masalah materi bangun ruang sisi datar secara keseluruhan belum mampu memenuhi kelima tahap IDEAL problem solving.