×
ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan penggunaan media cerita bergambar dalam pembelajaran menulis siswa kelas V SD Negeri Bendosari Tahun Ajaran 2008/2009. (2) meningkatkan kualitas proses pembelajaran menulis pada siswa kelas V SD Negeri Bendosari tahun ajaran 2008/2009; (3) meningkatkan kualitas hasil pembelajaran menulis pada siswa kelas V SD Negeri Bendosari tahun ajaran 2008/2009. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun ajaran 2008/2009, mulai November 2008 sampai dengan April 2009. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian tindakan kelas. Sumber data penelitian ini antara lain: peristiwa proses pembelajaran menulis di kelas V, informan (guru kelas V SDN Bendosari dan siswa kelas V SDN Bendosari), serta dokumen (silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran/RPP, dan hasil karangan siswa). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes unjuk kerja, serta analisis dokumen. Untuk menguji validitas data peneliti menggunakan teknik triangulasi, yakni triangulasi sumber data dan triangulasi metode. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik analisis kritis, yaitu kegiatan untuk mengungkap kelemahan dan kelebihan kinerja siswa dan guru dalam proses belajar mengajar menulis. Proses penelitian dilaksanakan dalam 3 siklus dengan 4 tahapan dalam setiap siklusnya, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi, serta analisis dan refleksi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) pada siklus I media cergam yang digunakan bertema Sosial, dalam siklus ini guru belum dapat berinteraksi dengan siswa dan hanya membiarkan siswa yang gaduh, siklus II bertema Galaksi, guru memberikan materi tentang EYD dan menyuruh siswa untuk mengoreksi pekerjaan teman, guru melakukan rotasi saat pembelajaran berlangsung, dan pada siklus III bertema Sepak Bola, guru memberikan penguatan dan reward pada siswa di akhir pembelajaran. (2) meningkatnya kualitas proses, ditandai dengan meningkatnya jumlah kriteria siswa yang bersikap baik/amat baik selama mengikuti pembelajaran menulis, dengan rincian sebagai berikut: pada siklus I mencapai 53%, pada siklus II menjadi 67%, dan pada siklus III mencapai 93%, dengan indikator siswa yang aktif memperhatikan penjelasan guru, siswa yang minat terhadap teks cergam yang telah dibagikan, siswa yang minat terhadap kegiatan menulis, dan siswa yang bekerja dengan sungguh-sungguh. (3), meningkatnya kualitas hasil pembelajaran menulis karangan pada siswa. Peningkatan kualitas hasil tersebut ditandai dengan: (a) meningkatnya rata-rata nilai tulisan siswa pada siklus I mencapai 63%, siklus II 66%, dan siklus III mencapai 73%, (b) meningkatnya siswa yang mencapai batas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), yaitu siklus I mencapai 40%, siklus II, 53%, dan siklus III, 87%.