Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran, Jumlah Penduduk, dan Pendidikan, terhadap Ketimpangan Distribusi Pendapatan Provinsi-Provinsi di Indonesia. Proksi dalam variabel Pendidikan menggunakan data rata-rata lama sekolah. Jenis data dalam penelitian ini adalah data panel yang merupakan penggabungan data silang tempat (cross section) dan data deret waktu (time series) dari tahun 2015-2019. Data penelitian ini menggunakan hasil publikasi Badan Pusat Statistik (BPS) menurut 34 Provinsi di Indonesia pada tahun 2015-2019. Jumlah data observasi dalam penelitian ini sebanyak 170. Teknik analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel dan pengujian asumsi klasik yang diolah menggunakan aplikasi pengolahan data Eviews. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi dan pengangguran berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan, jumlah penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan, sedangkan pendidikan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan. Temuan dalam penelitian ini memberikan kontribusi terhadap penerapan pembangunan di Indonesia dalam mengatasi permasalahan ketimpangan distribusi pendapatan perlu memprioritaskan daerah-daerah yang tertinggal dan menekan laju pertumbuhan penduduk melalui program transmigrasi serta pembangunan industri di daerah-daerah agar jumlah penduduk antardaerah seimbang. Selain itu, diperlukan kebijakan dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia guna meningkatkan produktivitas penduduk dengan memberikan pelatihan keterampilan tenaga kerja, memperbaiki program pendidikan di seluruh daerah Indonesia, dan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pendidikan.