Penelitian studi tentang fenomena clique remaja dengan self esteem tinggi perlu dilakukan guna mengetahui gambaran secara jelas dan menyeluruh mengenai faktor yang melatarbelakangi fenomena clique remaja dengan self esteem tinggi, perilaku kekhasan, serta pola interaksi internal dan eksternal sesuai dengan fakta yang ada sehingga dapat dilakukan alternatif penyelesaian terkait cara untuk mengatasi self esteem yang tinggi pada remaja. Hal ini perlu dilakukan sesegera mungkin karena semakin muda usia individu, maka perubahan self esteem yang dialami akan dapat bertahan lebih lama. Semakin cepat dilakukannya usaha awal untuk menemukan alternatif mengatasi perilaku negatif pada clique dengan self esteem tinggi, maka dampaknya akan semakin baik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang melatarbelakangi munculnya fenomena clique remaja dengan self esteem tinggi, mengetahui perilaku kekhasan yang terlihat dari clique dengan self esteem tinggi agar dikenal di lingkungan sekolah, dan mengetahui interaksi internal dan eksternal dari sebuah clique dengan self esteem tinggi sehingga bisa dikenal di lingkungan sekolah bahkan mungkin sampai ke sekolah lain; serta menentukan alternatif-alternatif apa saja yang dapat digunakan untuk menangani perilaku negatif pada clique dengan self esteem tinggi. Metode penelitian ini merupakan penelitian studi kasus.
Hasil dari penelitian ini ialah: (1) seluruh perilaku subjek penelitian terhadap kasus fenomena clique remaja dengan self esteem tinggi ini dan memiliki ketertarikan yang sama (2) faktor yang melatarbelakangi munculnya fenomena clique dengan self esteem tinggi pada penelitian ini yaitu faktor keluarga. Subjek penelitian berasal dari keluarga menengah ke atas sehingga terbiasa mendapatkan fasilitas dan kebutuhan yang mewah dan lengkap (3) perilaku khas yang muncul pada fenomena clique remaja dengan self esteem tinggi ini adalah senang berperilaku yang dapat menarik perhatian. (4) hubungan interaksi internal pada anggota clique remaja dengan self esteem tinggi ini relatif intens dan berkelanjutan, mereka saling mengikat satu sama lainnya. Hal yang sering terjadi antara lain munculnya perasaan cemburu kepada anggota clique yang memiliki hubungan pertemanan atau kedekatan dengan orang lain terutama sesama perempuan.

Kata Kunci: Studi Kasus, Clique, Self-Esteem Tinggi.