Sintesis komposit polianilin sulfonat/polieugenol (SPANI-PE) telah berhasil dilakukan dengan metode pecampuran dalam kondisi suhu ruang, dengan menggunakan pelarut diklorometana. Komposit SPANI-PE disintesis pada variasi PE 5%, 10%, dan 15% sedangkan polianilin sulfonat dibuat konstan. Hasil sintesis yang diperoleh dikarakterisasi secara FTIR, TGA, SEM-EDX dan uji konduktivitas menggunakan LCR Meter. Sintesis komposit polianilin sulfonat/polieugenol dari beragam variasi diperoleh produk berupa padatan hijau keabu-abuan. Keberhasilan sintesis ditunjukkan dari hasil analisis FTIR adanya serapan khas antara polianilin sulfonat dan polieugenol. Serapan khas polianilin sulfonat ditemukan gugus amina (-NH2) dan sulfonat (-SO3H) sedangkan telah ditemukan juga serapan khas polieugenol yaitu gugus hidroksi (-OH) dan metoksi (-OCH3). Morfologi komposit SPANI-PE menunjukkan adanya perbedaan sebelum dilakukan pengompsoitan. Adanya pengisian rongga pada polianilin sulfonat yang menandakan telah terjadi persebaran yang merata antara polieugenol didalam polianilin sulfonat. Pembuatan komposit SPANI/PE dilakukan melalui beberapa tahapan sintesis material diantaranya sintesis polianilin, sintesis polianilin sulfonat, sintesis polieugenol. Hasil analisis termal dan analisis konduktivitas menunjukkan adanya peningkatan kenaikan yang cukup signifikan pada material komposit akibat rasio penambahan polieugenol yang semakin tinggi pada polianilin sulfonat.