Dalam kondisi yang tidak pasti seperti saat ini, stres melanda hampir semua orang. Dalam bisnis jasa, karyawan yang memiliki interaksi dengan orang lain lebih mudah untuk mengalami stres pekerjaan. Wiraniaga bekerja berhubungan langsung dengan calon pembeli dengan menawarkan produk mereka, wiraniaga dituntut untuk berpenampilan menarik dan memiliki komunikasi yang baik dengan calon pembeli. Tuntutan ini memberikan tekanan pekerjaan pada wiraniaga yang sering menyebabkan stres pada mereka. Secara khusus tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel stres yaitu Stres Kesehatan Pribadi, Stres Hubungan Pribadi dan Stres Finansial Pribadi terhadap Kelelahan Emosional, Penurunan Pencapaian Pribadi dan Depersonalisasi serta pengaruhnya terhadap Kinerja Wiraniaga. Responden pada penelitian ini adalah wiraniaga di Solo Raya berjumlah 256 responden yang dikumpulkan melalui kuesioner online dengan menggunakan teknik purposive random sampling. Pada penelitian ini dilakukan SmartPLS3. Hasil analisis data dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Stres Kesehatan Pribadi tidak berpengaruh positif pada Kelelahan Emosional, Penurunan Pencapaian Pribadi dan Depersonalisasi. Selanjutnya Stres Hubungan Pribadi berpengaruh secara negatif pada Kelelahan Emosional namun berpengaruh positif pada Penurunan Pencapaian Pribadi dan Depersonalisasi. Sedangkan Stres Finansial Pribadi memiliki pengaruh positif pada Kelelahan Emosional, Penurunan Pencapaian Pribadi dan Depersonalisasi. Hasil uji pengaruh variabel Burnout menunjukan Kelelahan Emosional, Penurunan Pencapaian Pribadi dan Depersonalisasi berpengaruh negatif pada Kinerja Wiraniaga.