Penulis Utama : Erina Desty Mentari
NIM / NIP : H0217023
×

Konsumsi kopi domestik di Indonesia terus meningkat pada 2008-2018 yaitu 155.000 ton menjadi 314.000 ton. Konsumsi kopi yang terus melonjak tersebut belum diimbangi dengan peningkatan produktivitas kopi. Produksi kopi nasional hanya mengalami sedikit peningkatan pada 2008 – 2018 yaitu dari 698.016 ton menjadi 722.461 ton. Produksi kopi di Provinsi Jawa Timur mengalami penurunan pada 2017-2020 dari 64.711 ton menjadi 48.498 ton. Kecamatan Kebonagung hanya mengalami sedikit peningkatan pada 2017-2019 yaitu 29,08 ton menjadi 30 ton. Selain itu, Petani kopi di Kecamatan Kebonagung dalam melakukan budidaya tanaman kopi belum memperhatikan kesesuaian antara varietas dengan kesesuaian lahannya sehingga menyebabkan produksi kopi terus menurun. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Kebonagung Kabupaten Pacitan, bertujuan untuk mengetahui tingkat kesesuaian lahan untuk pengembangan kopi Arabika dan kopi Robusta, mengetahui faktor apa saja yang menjadi pembatas dalam pengembangan kopi Arabika dan kopi Robusta serta memberikan rekomendasi upaya perbaikan kelas kesesuaian lahan di lokasi penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif dengan pendekatan survei dan didukung dengan analisis tanah di laboratorium, kemudian dicocokkan dengan cara matching dengan persyaratan tumbuh tanaman kopi Arabika dan kopi Robusta. Penentuan titik sampel dilakukan dengan dilakukan secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman kopi Arabika (Coffea Arabica) mempunyai tingkat kelas kesesuaian lahan N (tidak sesuai) pada semua satuan lahan dengan faktor pembatas terberat temperatur dan ketinggian tempat. Kopi Robusta (Coffea canephora) mempunyai tingkat kelas kesesuaian lahan S2 dan S3 dengan faktor pembatas temperatur, ketersediaan air, retensi hara, hara tersedia dan bahaya erosi. Upaya perbaikan yang dapat dilakukan untuk memperbaiki faktor pembatas tidak permanen antara lain pengembalian sisa-sisa panen, pemberian pupuk hijau dan pemberian pupuk kandang untuk memperbaiki C-organik tanah. Pupuk fosfat dan kapur kalsit untuk memperbaiki P-tersedia tanah, pemberian pupuk KCL dan kompos jerami untuk meningkatkan K-tersedia tanah, pembuatan teras untuk mengurangi serta mencegah erosi, pengapuran untuk meningkatkan pH tanah dan pemberian pupuk NPK untuk menurunkan pH tanah.

×
Penulis Utama : Erina Desty Mentari
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : H0217023
Tahun : 2022
Judul : Evaluasi Kesesuaian Lahan untuk Pengembangan Kopi Arabika (Coffea arabica) dan kopi Robusta (Coffea canephora) di Kecamatan Kebonagung Kabupaten Pacitan Jawa Timur
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Pertanian - 2022
Program Studi : S-1 Ilmu Tanah
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : Kesesuaian Lahan, Kopi Arabika, Kopi Robusta, matching, faktor pembatas
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Ir. Sumani M.Si
2. Ganjar Herdiansyah S.P., M.P
Penguji : 1. Dr.Sc.Agr. Rahayu S.P., M.P.
Catatan Umum : tidak ada DOI (2)
Fakultas : Fak. Pertanian
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.