×
Fadhil Gifari, 2022. Analisis Kondisi Saluran Drainase RT6/RW2 Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta. Tugas Akhir, Program Studi Diploma III Teknik Sipil. Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret.
Banjir terjadi karena ketidakmampuan saluran drainase menampung debit air karena kapasitas saluran menurun. Salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan banjir dengan memperhatikan sistem drainase di suatu kawasan yang terdampak. Drainase secara umum didefinisikan sebagai pembuangan massa air secara alami atau buatan dari permukaan atau bawah permukaan dari suatu tempat. Jika penanganannya kurang baik maka dapat menyebabkan genangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi eksisting sistem drainase, mengetahui debit banjir, dan mencari permasalahan serta solusi untuk saluran drainase di areal RT6/RW2 Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta.
Penelitian analisis saluran drainase ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan evaluatif. Dimana langkah yang dilakukan adalah permohonan izin, melakukan survey, mencari data atau informasi, mengolah data, dan terakhir menyusun laporan.
Kondisi saluran yang ada di areal RT6/RW2 Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta memenuhi hasil analisis kapasitas saluran atau secara umum tidak terjadi genangan air pada saat ataupun setelah hujan, dengan hasil perhitungan debit banjir rencana dengan kala ulang 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun berturut-turun yaitu 0,2611 m3/dt; 0,3223 m3/dt; dan 0,3566 m3/dt. Saluran yang terdapat tumbuhan liar yaitu Saluran Utama 1 (SU1) dan Saluran Utama 2 (SU2) perlu dilakukan pembersihan tanaman. Sedangkan secara umum semua saluran perlu dilakukan pemeliharaan lebih lanjut guna menjaga saluran drainase supaya tetap berfungsi dengan baik.
Kata-kata kunci : Banjir, Drainase, Pajang