Pembangunan infrastruktur saat ini sedang berkembang pesat karena
mempengaruhi kondisi perekonomian di Indonesia. Beton merupakan bahan yang
biasa digunakan dalam pembangunan infrastruktur. Saat ini sudah banyak
penelitian inovasi beton untuk mendapatkan beton yang bermutu tinggi dan juga
ramah lingkungan. Penelitian ini menggunakan limbah pecahan keramik sebagai
pengganti agregat kasar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggantian agregat limbah
pecahan keramik pada nilai kuat tekan dan modulus elastisitas beton mutu tinggi.
Variasi kadar limbah pecahan keramik yang digunakan yaitu 0%, 20%, 30% dan
40?ri berat binder. Selain penggantian agregat limbah pecahan keramik, bahan
tambah lain yang digunakan adalah metakaolin dengan kadar 12,5%. Lalu untuk
menjaga workabilitas campuran beton maka digunakan superplasticizer sebesar
1,5?ri berat binder. Benda uji yang dibuat berupa silinder dengan diameter 15
cm dan tinggi 30 cm. Pengujian dilakukan saat beton berumur 28 hari. Pengujian
kuat tekan dan modulus elastisitas ini menggunakan CTM (Compression Testing
Machine) dengan dial tambahan untuk mengukur perubahan dimensi beton.
Hasil pengujian nilai kuat tekan pada beton mutu tinggi memadat mandiri
metakaolin 12,5% dengan variasi limbah pecahan keramik 0%, 20%, 30%, dan
40?rturut sebesar 41,71 MPa; 63,03 MPa; 52,65 MPa; dan 42,37 MPa. Pada
pengujian modulus elastisitas beton mutu tinggi memadat mandiri metakaolin
12,5% dengan variasi 0%, 20%, 30%, dan 40% mendapatkan hasil berturut-turut
sebesar 25.028,19 MPa; 32.895,84 MPa; 29.690,12 MPa dan 25.377,95 MPa.