Mudawamatul Khasanah. K6414038. KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU  PPKN MENYUSUN TUJUAN PEMBELAJARAN  DALAM DESAIN PEMBELAJARAN  (STUDI KASUS SMK KRISTEN SURAKARTA). Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Juli 2021.
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui: 1) Kemampuan guru PPKn SMK Kristen Surakarta menyusun tujuan pembelajaran dalam desain pembelajaran; 2) Hambatan guru PPKn SMK  Kristen Surakarta menyusun tujuan pembelajaran dalam desain pembelajaran; 3) Upaya yang dilakukan guru PPKn untuk meningkatkan penyusunan tujuan pembelajaran dalam desain pembelajaran.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan observasi terhadap kemampuan guru dalam Desain Pembalajaran, wawancara terhadap guru dan analisis dokumen terhadap Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Pengujian validitas data menggunakan trianggulasi metode tiga teknik. Analisis data menggunakan model analisis Miles And Huberman.
Simpulan hasil penelitian: 1) Kemampuan Guru PPKn SMK Kristen Surakarta menyusun Tujuan Pembelajaran dalam Desain Pembelajaran yaitu Guru PPKn SMK Kristen yaitu a) menyusun Tujuan Pembelajaran menggunakan rumus ABCD, akan tetapi penerapannya belum sesuai dan praktiknya belum tepat, b) Ranah Domain yang digunakan tidak lengkap; c) Pengetahuan dalam menyinkrokan Kata Kerja Operasioanal dalam Indikator Pencapaian Kompetensi dengan Kata Kerja Operasional Tujuan Pembelajaran masih ada yang salah atau belum sesuai. 2) Hambatan yang dialami adalah a) Pengawas pembuatan RPP guru tidak sesuai bidang keahlian mata pelajaran guru; b) Pengawas yang memiliki perbedaan pemahaman mengenai sistematika penyusunannya Rencana Pelaksanaan Pembelajaran; c) Guru menggunakan RPP yang diberikan oleh MGMP atau dapat menagdopsi RPP orang lain; d) Kurangnya pemahaman guru terhadap langkah-langkah Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Dan Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran; e) Guru belum sesuai dengan langkah-langkah penyusunan yang harus dilakukan oleh Guru mengenai perumusan Tujuan Pembelajaran. 3) Upaya atas hambatan yang dialami adalah: a) Guru PPKn SMK Kristen Surakarta Tujuan Pembelajaran yang akan digunakan guru; b) Guru PPKn SMK Kristen Surakarta kembali Tujuan Pembelajaran yang dibuat oleh guru dengan menyinkronkan Kata Kerja Operaisonal dan penggunaan rumus dalam Tujuan Pembelajaran; c) Guru PPKn SMK Kristen Surakarta mengikuti pelatihan atau workshop yang diselenggarakan dinas terkait tentang penyusunan RPP yang baik dan benar, yakni PM4TK, MGMP.