Afifah. C0618001. 2022. KAJIAN VISUAL LUKISAN BERTEMA BATIK KONTEMPORER KARYA CHOSAERI. Skripsi. Prodi Seni Rupa Murni, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Sebelas Maret.

Perkembangan batik di Surakarta didukung beberapa sentra batik. Setiap kelurahan memiliki sejarah batik yang berbeda-beda.  Diantaranya Kelurahan Sondakan memiliki sejarah batik kontemporer. Pada tahun 1970an pembatik Kelurahan Sondakan memiliki inovasi mengembangkan seni batik klasik menjadi seni batik kontemporer. Chosaeri merupakan seniman lukis batik kontemporer yang masih bertahan hingga sekarang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Pengertian lukis tema batik kontemporer menurut Chosaeri, (2) Latar belakang Chosaeri mengangkat karya lukisan bertema batik kontemporer, dan (3) Visual lukisan bertema batik kontemporer karya Chosaeri. Metode yang dipergunakan dalam penelitian bersifat kualitatif deskriptif. Data diperoleh dari sumber primer dan sekunder. Sumber primer satu di antaranya berasal dari seorang seniman lukisan bertema batik kontemporer yang menjadi pelaku dari objek penelitian yakni Chosaeri dan narasumber lain terkait. Sumber sekunder diperoleh dari studi pustaka, dokumentasi, arsip, dan katalog. Teknik pengumpulan data yakni melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber dan validasi oleh narasumber utama. Analisis data diperoleh melalui tiga tahap yaitu reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Prosedur penelitian melalui tahap pra lapangan, pekerjaan, analisis data, dan diakhiri dengan penulisan laporan. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa: (1) Lukis batik kontemporer berdasarkan perspektif Chosaeri merupakan karya lukis yang mengandung motif batik klasik  yang telah dimodifikasi dengan bentuk sesuai keinginan seniman atau permintaan pasar seni, karya tersebut menggunakan alat dan bahan yang ada  seperti kuas, cat minyak, dan kanvas, (2) Perjalanan kesenian Chosaeri sebagai alasan dalam berkarya lukis batik dipengaruhi dua faktor yaitu lingkungan keluarga yang menyukai kesenian Jawa terutama batik serta intensitas mengikuti kegiatan-kegiatan berkaitan dengan seni lukis dan batik, dan (3) Bentuk  lukisan bertema batik kontemporer karya Chosaeri berupa lukisan dengan ukuran  60 x 80 cm, 90 x 120 cm, 130 x 90 cm, 190 x 190 cm. Ciri khas batik Chosaeri mengarah ke bentuk unsur rupa yang menonjol yaitu garis, bidang organis, dan kombinasi warna putih – merah – kuning – biru – orange – coklat – hijau – hitam. Chosaeri sering menampilkan tema karya pembatik perempuan dan perempuan bertato dengan tahun pembuatan 2009-2021. Karya perempuan bertato memiliki visual potret salah satu peserta Solo Batik Carnival yang pernah disaksikan langsung oleh Chosaeri. Sedangkan visual karya perempuan membatik tercipta merupakan Chosaeri menyukai kegiatan membatik yang kebanyakan dilakukan perempuan paruh baya Jawa dengan peralatan membatik yang lengkap.