n-Butil oleat merupakan salah satu produk potensial sebagai bahan pelarut dan plasticizer dalam industri plastik. Pendirian pabrik n-butil oleat bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan 15% kebutuhan n-butil oleat di beberapa negara. Pabrik n-butil oleat ini dirancang dengan kapasitas 17.000 ton/tahun dan beroperasi secara kontinyu selama 330 hari/tahun. Pabrik ini akan didirikan di Kawasan Industri Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Satu kg produk n-butil oleat membutuhkan 0,84 kg asam oleat, 0,22 kg n-butanol, 0,021 kg asam sulfat, dan 0,034 kg NaOH serta menghasilkan limbah cair sebanyak 0,11 kg.

n-Butil oleat dihasilkan dari reaksi esterifikasi fase cair-cair antara asam oleat dan n-butanol dengan katalis asam sulfat. Reaksi tersebut merupakan reaksi eksotermis. Reaksi berlangsung di dalam reaktor alir tangki berpengaduk (RATB) pada suhu 100 ºC dan tekanan 1,013 bar dengan konversi 90%.  Produk reaktor masuk ke netralizer untuk menetralkan katalis asam sulfat menggunakan natrium hidroksida. Pemurnian produk dilakukan dalam dekanter dan menara distilasi hingga diperoleh kemurnian 99,15?rat.

Unit pendukung proses pabrik n-butil oleat meliputi kebutuhan air sebesar 0,027 m3/kg yang diperoleh dari Laut Jawa, kebutuhan pemanas (dowtherm-A) sebesar 6,19 kg/kg produk, kebutuhan udara tekan sebanyak 0,05 m3/kg produk, kebutuhan listrik sebesar 0,09 kWh/kg produk, kebutuhan Industrial Diesel Oil (IDO) sebesar 0,08 L/kg produk, dan bahan bakar High Speed Diesel (HSD) sebanyak 0,01 L/kg produk. Pabrik dilengkapi dengan laboratorium untuk mengontrol mutu bahan baku, produk, dan air umpan boiler sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan.

Pabrik n-butil oleat ini memiliki bentuk usaha Perseroan Terbatas (PT) dengan struktur organisasi garis dan staf. Jumlah kebutuhan tenaga kerja sebanyak 162 orang dengan jumlah karyawan shift 100 orang dan jumlah karyawan non-shift 62 orang.

Hasil analisis ekonomi menyimpulkan pabrik ini layak didirikan. Biaya produksi pabrik sebesar Rp 39.364.635,36/ton produk dan keuntungan yang didapatkan sebesar Rp 5.423.588,15/ton produk. Analisis profitabilitas non-discounted menunjukkan nilai Payback Period selama 1,77 tahun, Cummulative Cash Ratio sebesar 2,62, Cummulative Cash Position sebesar Rp 922.009.985.033,02 dan Rate of Return on Investment sebesar 26,24%. Berdasarkan analisis profitabilitas discounted diperoleh nilai Discounted Payback Period selama 2,07 tahun, Present Value Ratio sebesar 1,66, Net Present Value sebesar Rp 336.459.056.116,00. Discounted Cash Flow Rate of Return sebesar 19,37%. Evaluasi resiko dalam perhitungan profitabilitas didapatkan nilai Break Event Point sebesar 52,49% dan Shut Down Point sebesar 27,97%.