Abstrak |
: |
Dimas Dwi kuncoro, Dimas Rizqi Damarjati listyono, 2022, Prarancangan Pabrik Amonium Sulfat dengan Proses Merseburg Kapasitas 300.000 Ton/Tahun, Program Studi Sarjana Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Indonesia merupakan negara agraris sehingga sektor pertanian memegang peranan penting dalam perekonomian negara. Berkembangnya sektor pertanian menyebabkan makin meningkatnya kebutuhan pupuk. Saat ini kebutuhan pupuk dalam negeri sebagian masih dipenuhi dengan cara impor. Salah satu pupuk impor adalah pupuk Amonium Sulfat yang biasa disebut ZA (Zwavelzure Ammoniak). Pabrik Amonium Sulfat ini dirancang dengan kapasitas 300.000 ton/tahun dan beroperasi secara kontinyu selama 330 hari/tahun. Satu kg produk amonium sulfat membutuhkan 0,25 kg amonia, 0,334 kg karbon dioksida, dan 1,32 kg kalsium sulfat serta menghasilkan limbah cair sebanyak 0,75 kg. Pabrik ini akan didirikan di kawasan industri kabupaten Gresik, Jawa Timur. Amonium sulfat dengan proses Merseburg dilakukan dengan mereaksikan amonium karbonat dengan gipsum. Reaksi dijalankan dalam reaktor alir tangki berpengaduk (RATB). Reaktor berjumlah 2 yang disusun seri. Kondisi operasi pada reaktor I yaitu suhu 59,6°C 1 atm dan konversi reaksi 92,1 %. Sedangkan reaktor II bekerja pada suhu 60,8°C dan tekanan 1 atm. Besarnya konversi reaksi yang terjadi yaitu 98%. Produk yang keluar dari reaktor II dimasukkan ke filter. Produk selanjutnya dimurnikan dalam evaporator, kristaliser dan centrifuge serta rotary dryer Utilitas pabrik amonium sulfat ini terdiri dari unit pengadaan air, steam, udara tekan, tenaga listrik, bahan bakar, dan pengolahan limbah. Pabrik ini menggunakan air yang diperoleh dari Sungai Bengawan Solo sebanyak 1,715 L/kg produk, steam sebanyak 0,716 kg/kg produk, udara tekan sebanyak 0,00161 m 3 /kg produk, dan bahan bakar High Speed Diesel (HSD) sebanyak 0,046 L/kg produk. Bahan baku dan produk dikontrol di laboratorium pabrik agar memiliki mutu sesuai dengan spesifikasi yang diharapkan. Pabrik Amonium Sulfat ini didirikan diatas tanah seluas 18.200 m di daerah Gresik, Jawa Timur. Pabrik ini memiliki bentuk usaha Perseroan Terbatas (PT). Sistem kerja karyawan terdiri dari karyawan shift dan non-shift. Jam kerja selama 24 jam per hari dan 330 hari per tahun. Jumlah kebutuhan tenaga kerja sebanyak 132 orang. Berdasarkan hasil analisis ekonomi diperoleh nilai PBP (Payback Period) selama 5,02 tahun, Cummulative Cash Ratio (CCR) sebesar 3,80, Rate of Return on Investment (ROROI) sebesar 42,75%, dan Cummulative Cash Position (CCP) sebesar Rp. 5.887.765.206.880. Dalam analisis profitabilitas discounted diperoleh nilai Discounted Payback Period (DPBP) selama 5,73 tahun, Present Value Ratio (PVR) sebesar 2,38, Discounted Cash Flow Rate of Return (DCFROR) sebesar 28,36%, dan Net Present Value (NPV) sebesar Rp.1.491.419.342.443. Besarnya nilai parameter-parameter ekonomi tersebut memenuhi batasan nilai kelayakan untuk pabrik beresiko rendah, sehingga pabrik ini layak untuk didirikan. |