Dalam menjalankan aktivitasnya Desa Karang belum mempunyai sistem manajemen yang dapat membantu menyediakan informasi bagi pemakai terkait dari event dan penyewaan tempat yang disediakan. Desa Karang masih melakukan promosi dengan menggunakan brosur dan spanduk. Sehingga jangkauan promosi masih terbatas dan belum meluas ke beberapa daerah. Semua kegiatan yang dilaksanakan oleh Desa Karang memerlukan perhatian khusus agar manajemen data dan informasi dapat diorganisir dengan baik. Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis membuat sistem informasi manajemen event dan penyewaan tempat yang sesuai dengan kebutuhan mitra. Penulis memilih framework Laravel dalam pengembangan sistem dikarenakan performanya yang cepat, komponen library yang disediakan banyak, dan konfigurasi file lebih sederhana serta dengan bantuan Bootstrap sebagai front-end lebih efisien waktu, membuat tampilan website lebih responsif. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini antara lain observasi, wawancara, dan studi pustaka. Sedangkan metode pengembangan sistem dalam penelitian ini adalah Software Development Life Cycle (SDLC), dengan menggunakan model Agile Scrum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang dan membuat aplikasi web desa wisata yang dapat membantu dalam melakukan pemesanan tiket dan penyewaan tempat di Watu Gambir, Desa Karang. Diharapkan sistem ini nantinya dapat memberi kemudahan admin (perangkat desa) dalam menjalankan setiap proses bisnis aktivitas manajemen event dan penyewaan tempat.